Ini Perbedaan Telat Haid dengan Hamil yang Perlu Diketahui, Jangan Salah ya!

Foto: Ilustrasi sikulus haid (freepik.com)

Murianews, Kudus – Haid atau menstruasi adalah siklus alami pada wanita. Umumnya, wanita mengalami haid sekali dalam periode satu bulan.

Namun, ada juga wanita yang mengalami siklus haid yang tidak teratur. Kemudian, ada juga yang bahkan bisa haid dua kali dalam satu bulan.

Selain itu, ada juga sebagian wanita yang mengalami kondisi telat haid. Bahkan, di antara mereka ini ada yang menganggap jika telat haid itu disebabkan karena hamil.

Baca juga: Boleh Dicoba, Ini Cara Menghilangkan Nyeri Haid Tanpa Minum Obat

Ya, hal ini memang cukup wajar karena salah satu tanda kehamilan adalah telat haid atau menstruasi.

Perlu diketahui, telat haid dan hamil ini ada perbedaanya. Melansir dari Halodoc, Senin (20/2/2023), setiap wanita akan menjalani masa-masa menstruasi saat memasuki usia pubertas. Siklus menstruasi yang terjadi juga berbeda-beda setiap wanita. Ada yang kerap mengalami menstruasi secara rutin, tetapi ada juga yang selalu mengalami keterlambatan saat menstruasi.

Namun, bagi yang sedang menjalani program hamil, mengalami terlambat menstruasi akan selalu dikaitkan dengan kehamilan. Terlambat menstruasi memang memiliki tanda yang hampir serupa dengan awal kehamilan. Namun, tidak semua terlambat menstruasi merupakan kehamilan.

Berikut beberapa perbedaan telat haid dengan hamil yang penting untuk kamu ketahui:

1. Perdarahan

Saat terlambat menstruasi, maka wanita tidak akan mengalami perdarahan meskipun dalam jumlah yang sedikit. Sedangkan saat hamil, biasanya akan muncul flek-flek darah akibat adanya proses implantasi. Biasanya flek muncul dalam 1-2 minggu setelah proses pembuahan.

2. Nafsu makan

Saat kamu mengalami keterlambatan menstruasi, kondisi ini terjadi dengan peningkatan nafsu makan. Biasanya, wanita yang tengah hamil jarang mengalami peningkatan nafsu makan di awal kehamilan. Umumnya, justru mereka akan rentan mengalami mual dan penurunan nafsu makan.

3. Kebiasaan makan

Umumnya, wanita yang sedang terlambat menstruasi tidak akan memiliki keinginan untuk mengonsumsi makanan tertentu. Namun, pada wanita hamil, di awal kehamilan sangat normal jika mereka menginginkan mengonsumsi makanan tertentu.

4. Perubahan payudara

Terlambat haid dengan hamil bisa menyebabkan perubahan pada payudara. Keduanya membuat payudara mengalami pembengkakan hingga menjadi lebih lembut.

Namun, ada perbedaan yang bisa kamu alami ketika kamu menjalani kehamilan. Wanita hamil akan mengalami perubahan pada puting payudara. Areola akan menjadi lebih besar dan menjadi lebih hitam.

5. Kram perut

Umumnya, keterlambatan menstruasi jarang menyebabkan kram perut. Namun, saat memasuki pramenstruasi, maka kamu bisa merasakan kram perut dari 1-2 hari sebelum menstruasi. Kram perut yang terjadi juga terasa ringan hingga parah. Kondisi ini biasanya terjadi dalam waktu yang cukup lama hingga kamu mengalami menstruasi.

Kram perut juga terjadi di awal kehamilan. Namun, kram perut yang terjadi cukup ringan. Biasanya kram akan terjadi dengan munculnya flek darah.

Itulah beberapa perbedaan telat haid dengan hamil. Jika kamu pasangan menikah dan tidak menggunakan kontrasepsi, sebaiknya lakukan pemeriksaan kehamilan secara mandiri di rumah.

Jika hasilnya positif, maka pastikan kamu segera kunjungi rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan. Tujuannya untuk mengetahui kondisi kehamilan yang sedang kamu jalani. Kamu juga bisa memastikan kondisi kesehatan kamu secara menyeluruh agar proses kehamilan berjalan lancar.

Jika hasilnya negatif, kamu bisa bertanya langsung pada dokter dan lakukan janji medis untuk mencari tahu penyebab keterlambatan menstruasi yang kamu alami.

 

 

Penulis: Dani Agus
Editor: Dani Agus
Sumber: halodoc.com

cara menghilangkan nyeri haid tanpa obatdatang bulankeluhan saat haidmenstruasiNyeri haidperbedaan telat haid dan hamilsiklus haidtelad haid