Kamis, 28 Maret 2024

Menag Lepas Keberangkatan Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Kertajati

Cholis Anwar
Senin, 29 Mei 2023 06:46:25
Menag Yaqut saat melepas keberangkatan jemaah haji pertama dari embarkasi Kartajati (Dok.Kemenag)
Murianews, Kertajati – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, melaksanakan tugasnya untuk melepas keberangkatan jemaah haji kloter pertama dari Embarkasi Kertajati (KJT-01), di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat. Momen ini menandai penerbangan haji perdana sejak berdirinya Bandara Kertajati. ”Ini merupakan penerbangan pertama untuk jemaah haji di Jawa Barat bagian utara. Tahun depan kita akan mencoba skenario serupa bagi jemaah haji Jawa Tengah bagian barat dan selatan agar dapat diberangkatkan dari sini,” ujar Menag mengutip dari laman resmi Kemenag, Senin (29/5/2023). Berdasarkan data Sistem Informasi Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), Kloter KJT-01 terdiri dari 366 jemaah haji beserta delapan orang petugas. Kloter pertama dari Embarkasi Kertajati ini berasal dari Kabupaten Majalengka. Baca: 5,7 Juta Box Makanan Khas Indonesia Disiapkan untuk Jemaah Haji Pada musim haji 1444H/2023M ini, Embarkasi Kertajati akan memberangkatkan 24 kloter jemaah haji Jawa Barat yang berasal dari tujuh kabupaten/kota, yaitu Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Sumedang, dan Kabupaten Subang. Selama acara melepas keberangkatan, Menag juga menyempatkan waktu untuk berbincang dengan para jemaah haji di Bandara Kertajati. Khusus kepada jemaah haji lansia, Menag memberikan pesan agar tetap menjaga kondisi fisik selama menjalankan ibadah. ”Kalau butuh apa-apa, segera minta bantuan petugas, jangan sungkan-sungkan,” pesan Menag. Ia juga mengingatkan para jemaah haji mengenai kondisi cuaca yang ekstrem di Arab Saudi, dengan suhu yang sangat tinggi. ”Tadi saya cek, hari ini suhunya mencapai 50 derajat Celsius. Jangan lupa gunakan alat pelindung diri bila ingin beraktivitas di luar,” sambung Menag. Baca: 20 Ribu Jemaah Haji Sudah Diterbangkan, 21 Orang Dirawat di Madinah Menag juga menyarankan para jemaah haji untuk membawa payung atau topi, serta semprotan air untuk membasahi wajah atau bagian kulit yang terpapar sinar matahari. Selain itu, ia menekankan pentingnya mengonsumsi cairan yang cukup agar terhindar dari dehidrasi.

Baca Juga

Komentar