Metro Jateng Sampaikan Duka Mendalam, Wagub Jateng: KH Achmad Sosok Panutan

Murianews, Semarang – Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Tengah (Jateng) Taj Yasin Maimoen menyampaikan duka mendalam atas wafatnya mantan Wagub Jateng era Gubernur Mardiyanto, KH Ahmad.
Putra KH Maimoen Zubair itu langsung takziah ke rumah duka di Jl Papandayan 213 Semarang beserta istri Nawal Arafah Yasin, Selasa (23/05/2023). Begitu tiba di kediaman almarhum, Wagub Taj Yasin langsung melaksanakan Salat jenazah.
”Atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan pribadi, saya menyampaikan duka cita mendalam atas berpulangnya KH Ahmad,” katanya.
Menurutnya, KH Ahmad adalah tokoh yang patut menjadi suri tauladan. Banyak prestasi yang sudah ditorehkan almarhum, baik di pemerintah Provinsi Jateng maupun di organisasi.
Baca: Mantan Wagub Jateng KH Ahmad Wafat, Dikenal Disiplin dan Aktif Berorganisasi
Beberapa jabatan yang pernah diamanahkan kepada almarhum adalah sebagai dosen tetap fakultas ekonomi Undip, Ketua Pembina Yayasan Wahid Hasyim, Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jateng, Ketua PP Masjid Agung Jawa Tengah dan pengurus MUI Jateng.
”Dan tentu kita semua kehilangan suri tauladan kita di Jateng, khususnya. Sebagai seorang orang tua, ketika beliau di usianya yang tidak muda lagi, akan tetapi semangat memberikan contoh kepada kita, sangat ditunjukkan,” tuturnya.
Wagub berpandangan, banyaknya tokoh dan masyarakat yang hadir melepas kepergian almarhum, menjadi salah satu bukti bahwa almarhum adalah sosok panutan. Pelayat tidak hanya hadir, tetapi mereka juga menyolatkan.
”Datang tidak hanya memberikan ucapan bela sungkawa, akan tetapi mendoakan dengan cara melakukan salat jenazah. Mulai saya datang, sampai saat ini masih berlangsung. Itu bukti bahwa beliau itu ahli surga. Beliau ini orang baik,” ucapnya.
Tahun 2019 lalu, KH Ahmad sempat bersilaturrahim dengan Gubernur Ganjar Pranowo di Rumah Dinas Puri Gedeh. Dalam pertemuan itu, KH Ahmad banyak membuka memori mengenai aset milik Pemprov Jateng yang bisa dimaksimalkan untuk kesejahteraan masyarakat.
Ruangan komen telah ditutup.