Portal berita lokal yang menyajikan informasi dari Kudus, Jepara, Pati, Rembang, Blora, dan Grobogan secara cepat, tepat, dan akurat.

Info Jatim

Kelewat Tajir, Sultan Nganjuk Pajang Pesawat di Depan Rumahnya

Kelewat Tajir Sultan Nganjuk Pajang Pesawat di Depan Rumahnya
Penampakan pesawat yang dipajang di rumah sultan Nganjuk. (Detik.com/Sugeng Harianto)

Murianews, Nganjuk – Bukan mobil atau motor mewah, di rumah sultan Nganjuk, H Yusuf terpajang pesawat tak terpakai. Pesawat itu pun dipermak mirik Pesawat Kepresidenan.

Kediaman juragan sawit itu diketahui di Jalan Raya Nganjuk-Surabaya, Desa Pelem, Kecamatan Kertosono. Sejak ada pesawat, rumah H Yusuf mencuri perhatian publik.

Melansir Detik.com, Selasa (23/5/2023), pesawat itu didatangkan anak H Yusuf, H Gatutkoco. Penjaga rumah tersebut, Budi Santoso mengatakan, pesawat tersebut sudah didatangkan sejak 2019 lalu.

’’Ini didatangkan sejak tahun 2019 saat awal COVID-19. Saya di sini sekeluarga dengan istri dan anak merawat rumah dan pesawat ini,’’ ujar Budi.

Baca: Ternyata Tak Hanya Pesawat Kepresidenan yang Dicat Merah Putih

Pesawat itu hanya menjadi pajangan di kolam ikan depan rumah yang sudah ada sekitar 1987 sampai 1988. Panjang pesawat sekitar 30 meter. Ada tiga tiang untuk menyangga roda pesawat. Tiang itu dicor di tengah kolam.

Budi mengatakan, tak sembarang orang boleh ke dalam pesawat. Sebab, area di dalam pesawat diperuntukkan sebagai ruang keluarga.

’’Tidak boleh sembarang orang masuk karena privasi keluarga. Isinya di dalam pesawat ruang keluarga meja kursi sofa. Untuk kursi pesawat kapasitas 100-an kursi dicopot taruh gudang semua,’’ ungkap Budi.

Baca: Pesawat Boing TNI AU tergelincir di Bandara Mimika

Gatutkoco diketahui merupakan juragan minyak. Ia merupakan pengusaha di bidang pengisian bahan bakar serta elpiji.

’’Usaha bidang apa-apa ya. Seperti itu lah (gas elpiji dan BBM),’’ terang Budi.

Menurut Budi, Gatutkoco memarkirkan pesawat di sana untuk menyenangkan orang tuanya. Budi menyebut, pesawat yang didatangkan diperkirakan senilai Rp 1 miliar.

’’Berapa ya harganya. Detailnya tidak tahu. Mungkin sekitar Rp 1 miliar ada ya,’’ ujar Budi.

Ruangan komen telah ditutup.