Portal berita lokal yang menyajikan informasi dari Kudus, Jepara, Pati, Rembang, Blora, dan Grobogan secara cepat, tepat, dan akurat.

Jokowi Susuri Jalan Rusak Parah di Labuhanbatu Utara

Jokowi saat mengecek jalan rusak di Labuhanbatu Utara (Tangkapan Layar)

Murianews, Labura – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melakukan penyusuran jalan rusak parah di sejumlah wilayah. Kali ini, Jokowi menyusuri jalan rusak di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) Sumatera Utara (Sumut), Rabu (17/5/2023).

Presiden mengaku banyak mendapatkan laporan dari media sosial dan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Kemudian, Jokowi meninjau langsung kondisi jalan yang dikeluhkan tersebut.

Dalam kesempatan itu, Jokowi merinci di wilayah Sumut ada 2.600 km jalan nasional di mana 260 km di antaranya mengalami kerusakan. Kemudian dari 3.005 km jalan provinsi, 340 km di antaranya rusak. Lalu 33.000 km jalan kabupaten, 13.000 km rusak.

Baca: Jokowi Sebut 4.600 Km Jalan di Kabupaten/Kota Jambi Rusak

”Jalan kabupaten ini banyak yang rusak dari 33.000 km di Sumut yang rusak kira kira 13.000 km salah satunya di Labura. Kemudian menuju Tanjung Ledong itu ada 17 km dengan keadaan kurang lebih sama seperti ini,” kata Jokowi seperti disiarkan Youtube Sekretariat Kepresidenan, Rabu (17/5/2023).

Jokowi menyebutkan perbaikan jalan paling lambat diselesaikan pada Juli 2023. Perbaikan infrastruktur ini tentunya memerlukan waktu. Menurutnya kondisi kerusakan jalan di Sumut hampir sama dengan daerah lainnya.

”Ini yang segera kita perbaiki nanti akan dimulai perbaikan di lapangan paling lambat Juli. Dan semua di Sumut tetap sama, kita bagi ada dikerjakan pak gubernur, ada yang dikerjakan pak bupati. Ada yang diambil alih pusat yang kira-kira kabupaten kota tidak punya kemampuan untuk mengerjakan,” kata Jokowi.

Namun, pihaknya juga mengatakan jika proses perbaikan itu butuh waktu. Sehingga tidak semuanya bisa dikerjakan secara mendadak.

”Tapi itu perlu waktu. Karena yang rusak angkanya sudah tahu semua banyak. Dan tidak hanya di Sumut, di provinsi lain juga mirip-mirip,” tambahnya.

Baca: Jokowi Pastikan Pembangunan Tol Jambi Selesai 2024

Jokowi mengaku ia banyak mendapatkan laporan kerusakan jalan dan infrastruktur dari masyarakat melalui media sosialnya.

”Saya dapat dari PU dari masyarakat lewat medsos semua saya dapat. Saya cek urusan jalan rusak aja 7.400 lokasi yang masuk ke IG Twitter Facebook. Ini prioritas. Saya dapat data lapangan kondisinya enggak beda jauh. Utamanya jalan produksi jalan logistik didahulukan. Karena menyangkut produksi, inflasi,” tutupnya.

Ruangan komen telah ditutup.