Jumat, 29 Maret 2024

OTT KPK di Surabaya - Jakarta, 10 Orang Jadi Tersangka

Cholis Anwar
Kamis, 13 April 2023 05:25:48
KPK Saat konferensi pers penetapan 10 orang tersangka dugaan kasus perkeretaapian (Kompas.com)
Murianews, Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan 10 orang setelah melakukan tersangka Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Semarang dan Jakarta terkait dugaan kasus suap proyek pembangunan dan pemeliharaan jalur kereta api. Wakil Ketua KPK Johanis Tanak mengatakan, dugaan korupsi ini terjadi di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan Tahun Anggaran 2018-2022. Menurutnya, OTT itu tidak hanya dilakukan di Semarang dan Jakarta, melainkan ada juga yang di Depok, Jawa Barat (Jabar) dan Surabaya. BacaKPK Lakukan OTT di Lingkungan Balai Perkeretaapian Jateng ”Terkait pembangunan jalur kereta api di wilayah Sulawesi Selatan, Jawa Bagian Tengah, Jawa Bagian Barat, dan Jawa Sumatera Tahun Anggaran 2018-2022,” katanya dalam konferensi pers, Kamis (13/4/2023) dini hari. Adapun 10 tersangka tersebut adalah Direktur Prasarana Perkeretaapian Harno Trimadi dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Jawa Bagian Tengah, Bernard Hasibuan. Kemudian, Kepala BTP Jawa Bagian Tengah, Putu Sumarjaya;  PPK BTP Jawa Bagian Barat, Syntho Pirjani Hutabarat; PPK Balai Pengelola Kereta Api (BPKA) Sulawesi Selatan, Achmad Affandi; PPK Perawatan Prasarana Perkeretaapian, Fadilansyah. Mereka ditetapkan sebagai tersangka penerima suap. Adapun tersangka pemberi suap adalah Direktur PT Istana Putra Agung (IPA), DIon Renato Sugiarto; Direktur PT Dwifarita Fajarkharisma, Muchamad Hikmat; dan Direktur PT KA Manajemen Properti (sampai Februari 2023), Yoseph Ibrahim. Tanak mengatakan, para tersangka diduga melakukan suap terkait proyek pembangunan jalur kereta api ganda Solo Balapan-Kadipiro-Kalioso, proyek pembangunan jalur kereta api di Makassar Sulawesi Selatan. BacaKena OTT KPK, Bupati Meranti Diduga Terima Suap Pengadaan Jasa Umrah Kemudian, 4 proyek konstruksi jalur kereta api dan 2 proyek supervisi di Lampegan Cianjur Jawa Barat, dan proyek perbaikan perlintasan Sebidang Jawa-Sumatera

Baca Juga

Komentar

Berita Terkini