Murianews, Jayapura – Seorang petugas kebersihan atau cleaning service di RSUD Nabire, Papua, berinisial KW ditangkap Polda Papua. Hal itu dilakukan setelah KW membunuh dokter RSUD setempat Mawartih Susanti gegara sakit jati lantaran honor Covid-19 dipotong.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri mengatakan, penangkapan KW setelah polisi mendapat hasil outopsi mayat korban yang terdapat sisa air liur. Dari situ, polisi akhirnya memeriksa ulang para saksi yang diduga terlibat dalam kasus tersebut.
”Total ada 68 saksi yang diperiksa polisi dalam kasus tersebut. Kemudian polisi memperoleh bukti dan petunjuk yang mengarah kepada KW,” katanya seperti dikutip Antara.
Dari hasil pemeriksaan, KW mengakui perbuatannya. Ia pun mengaku membunuh korban karena sakit hati akibat honor Covid-19 dipotong tanpa alasan oleh korban.
”Saat ini penyidik masih terus mendalami untuk mengungkap apakah ada tersangka lain atau tidak,” ungkapnya.
Penyidik, lanjutnya, saat ini juga sudah menemukan HP yang disembunyikan tersangka di salah satu ruang di RSUD Nabire.
Ruangan komen telah ditutup.