Murianews, Sydney – Autralia memanggil pemain 17 tahun untuk FIFA Matchday mereka pada Jumat (24/3/2023). The Socceroos akan menghadapi Ekuador di Sydney.
Pemain 17 tahun yang dipanggil Australia itu adalah Nestory Irankunda. Remaja yang dilahirkan di Tanzania dan sekarang sudah bermain di Liga Domestik Australia.
Irankunda, yang berusia 17 tahun pada 9 Februari dan bermain untuk Adelaide United di A-League mendapatkan promosi luar biasa. Dirinya masuk dalam daftar yang dipanggil Timnas Australia untuk melawan Ekuador.
Pemain muda ini pada awalnya hanya dipilih sebagai pemain pelengkap latihan. Namun menyusul sakitnya gelandang Middlesbrough Riley McGree, pemain muda kelahiran Tanzania ini masuk dalam tim.
Riley McGree secara tiba-tiba jatuh sakit akibat serangan virus. Hal itu terjadi saat dirinya menjalani penerbangan dari Inggris ke Sydney. Pelatih Timnas Australia, Graham Arnold akhirnya mengeluarkannya dari daftar dan memasukan Irankunda.
“Kami baru saja melihat [McGree] untuk pertama kalinya pagi ini. Dia menderita flu dan hal-hal semacam itu sehingga memberi Nestory kesempatan untuk berada di skuad 26 pemain, dan kita akan lihat bagaimana permainannya,” ,” kata Graham Arnold, seperti dilansir ESPN.
Jika saat Australia vs Maroko, Irankunda dimainkan, maka dirinya akan memecahkan rekor pemain termuda di Timnas Australia. Sebelum ini Duncan Cummings, menjalani debut bersama Timnas Australia sebagai pemain termuda.
BACA JUGA: Australia Umumkan Timnya ke Piala Dunia 2022
Pada 1975 di pertandingan Australia vs China, Cummings menjalani debut pada usia 17 tahun 139 hari. Rekor itu akan dilampaui Irankundi jika dirinya dimainkan oleh Graham Arnold, pada Jumat (24/3/2023).
Irankunda pemain yang masih berusia 17 tahun, sebenarnya bisa memilih timnasnya. Secara hukum dirinya bisa bermain untuk Tanzania, Burundi atau Australia di tingkat internasional. Namun pemain ini telah mewakili Australia di level U-17.
Sementara itu, di level klub pemain muda 17 tahun ini telah mencetak 7 gol untuk Adelaide United musim ini. Semuanya diciptakan dengan kaki kanan yang deras, lalu diikuti aksi salto untuk selebrasinya.
Timnas Australia akan menghadapi Ekuador di FIFA Matchday dalam dua kesempatan. Setelah berhadapan pada Jumat (24/3/2023) di Sydney, kedua tim akan kembali berhadapan di Melbourne, pada Selasa (28/3/2023).
Ruangan komen telah ditutup.