Sukun Ikut Terlibat di Produksi Film Horor Losmen Melati, Rokok Klobotnya Jadi Ciri Khas

Foto: Rokok klobot Sukun dalam film Losmen Melati (Murianews/Sukun)
Murianews, Kudus – PT Sukun Wartono Indonesia Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, ambil bagian di film bergenre horor ”Losmen Melati” yang saat ini tengah tayang di bioskop Indonesia. Sukun menempatkan sejumlah produknya di sejumlah scene film besutan sutradara Mike Wiluan dan Billy Christian itu.
Namun, dari sekian banyaknya scene yang di-placement product oleh Sukun, scene cast utama, yakni saat Madam Melati (Alexandra Gottardo) merokok Sukun Klobot adalah yang paling jadi ciri khas.
Sang pemilik losmen tersebut memang digambarkan sebagai sosok madam-madam campuran Indo-Belanda yang gemar merokok. Dengan rambutnya yang disanggul dan rokok klobot di tangan, Madam Melati jadi satu karakter yang paling kuat dan punya ciri khas.
Baca juga: Sukun Ajak Puluhan Karyawannya Nobar Film Losmen Melati di Bioskop, Begini Suasananya
Corporate Secretary PT Sukun Wartono Indonesia Deka Hendratmanto mengungkpkan, Sukun merasa bangga bisa mendukung produksi film Losmen Melati melalui product placement. Mulai dari rokok kretek generasi pertama nusantara (klobot), generasi kedua (sigaret kretek tangan), hingga generasi ketiga (sigaret kretek mesin).
Produk-produk Sukun yang ditampilkan dalam film disesuaikan dengan alur cerita yang maju mundur, mulai awal tahun 1900-an hingga 1990-an.
”Ini film yang sangat bagus. Ada unsur budaya nusantara, mulai dari gaya busana hingga sisi supranaturalnya, hingga special effect yang mampu memancing emosi penonton. Semoga masyarakat bisa menikmati dan terhibur dengan sajian sinema bergenre horor ini,” ungkapnya.
Sang pemeran Madam Melati, Alexandra Gottardo, menceritakan pengalaman dan kesannya saat menghisap rokok generasi pertama produsen asal Kudus itu dalam jumpa pers usai nonton bareng di Cinepolis Java Mall Semarang, Minggu (19/3/2023).
Alexandra yang mengaku bukan perokok aktif itupun merasa cukup kesulitan dalam memperagakannya. Sukun klobot sendiri dipilih karena cocok dengan latar belakang dari film ini. Di mana saat diperankan, alur cerita berada di seting waktu tahun sekitar 1900 hingga 1927.
”Autentikasinya dapet di kurun waktu itu akhirnya dipilihlah Sukun klobot. Namun memang agak susah apalagi bagi aku yang merupakan perokok sosial saja,” sambungnya.
Walau begitu, besar harapan dia agar Sukun bisa kembali memproduksi secara massal rokok ini. Agar lebih banyak lagi masyarakat yang tahu dan bisa merasakan rasa dan orisinalitas rokok klobot sukun ini.
”Semoga menghidupkan lagi klobot-klobotnya, jadi nggak cuman Madam Melati aja yang merokok klobot,” ungkapnya.
Sukun sendiri mengajak puluhan karyawannya untuk nonton bareng (nobar) film Losmen Melati di Cinepolis Java Mall Semarang, Minggu (19/3/2023). Sejumlah kelurga besar Mc Wartono juga ikut hadir dan bersama-sama menyaksikan film yang tayang perdana pada 16 Maret 2023, kemarin.
Acara nobar sendiri dimeriahkan oleh para cast dari film tersebut. Ada Alexandra Gottardo, Dwi sasono, Samuel Panjaitan, hingga Alexzander Wulan. Mereka pun bercengkrama dan berfoto bersama usai pemutaran film berdurasi kurang lebih dua jam itu.
Dalam sesi tanya jawab seusai film, ketika ditanya reaksi nonton bareng dengan puluhan karyawan Sukun, Alexzander Wulan pun menjawab dengan cukup gembira. Dia tidak mengira sambutan sebelum film cukup meriah.
Editor: Dani Agus
Ruangan komen telah ditutup.