Portal berita lokal yang menyajikan informasi dari Kudus, Jepara, Pati, Rembang, Blora, dan Grobogan secara cepat, tepat, dan akurat.

Sidak Malam-Malam, Ganjar Minta Renovasi Jembatan Juwana Pati Selesai Bulan Ini

Sidak Malam Malam Ganjar Minta Renovasi Jembatan Juwana Pati Selesai Bulan Ini

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat meninjau proyek Jembatan Juwana. (Murianews/Istimewa)

Murianews, Pati – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta proyek renovasi Jembatan Juwana Pati selesai bulan ini. Itu setelah ia melakukan sidak malam-malam, Kamis (16/3/2023).

Sebelum sidak, ia memimpin Musrenbang Wilayah di Pendapa Kabupaten Rembang. Dalam lawatannya di Kabupaten Rembang, ia juga sowan ke sejumlah kyai.

Setelah itu, Ganjar pulang melewati jalan Pantura Timur yang biasa macet. Saat tiba di Pati, Ganjar mendadak belok ke arah jembatan Juwana.

Ia ingin melihat progres pembangunan sekaligus memastikan bahwa proyek berjalan sesuai harapan.

Saat Ganjar datang, lokasi proyek sudah tutup. Ganjar terpaksa lewat jalan tikus untuk melihat jembatan. Ia menaiki tanggul jembatan yang cukup tinggi karena pintu utama proyek sudah tutup.

Baca: Premi Disubsidi, Tapi Masih Ada Petani di Pati yang Enggan Ikut Asuransi Tani

Ia disusul petugas proyek yang lari setelah melihat Ganjar melakukan sidak. Ganjar pun meminta proyek ini dipercepat.

Ganjar yang tiba di lokasi proyek sekitar pukul 22.25 WIB itu mendapati laporan progres pekerjaan telah mencapai 85 persen.

’’Gimana mas progresnya? Sudah ada penambahan tenaga kan? Jadi bisa selesai kapan? Maret ya mas, jangan lama-lama. Harus ada percepatan,’’ kata Ganjar.

Ganjar mengatakan pihaknya mendapat banyak komplain terkait kemacetan di Pantura Timur. Salah satu penyebabnya adalah pembangunan jembatan Juwana yang tak kunjung rampung.

’’Tadi saat Musrenbang, saya dapat masukan banyak terkait kemacetan Pantura Timur. Termasuk saat sowan para kyai, mereka sudah hopeless terkait kemacetan ini. Makanya, malam ini jam 22.25 WIB saya ngecek bagaimana progresnya,’’ ujar Ganjar.

Dari pengecekannya itu, ia melihat pengecoran sudah selesai dilakukan. Tinggal pemasangan pembatas jalan dan pengurugan di sisi timur.

’’Sekarang mereka kerjakan terus. Saya mendorong Maret ini selesai. Kalau itu selesai, harapannya bisa mengurai kemacetan ini,’’ terangnya.

Sebab lanjut Ganjar, di beberapa lokasi Pantura Timur juga sedang ada perbaikan jalan. Jika pararel dan semua selesai cepat, maka kemacetan bisa diatasi.

’’Maka ini kita sering-sering tengok. Saya sudah empat kali melihat ini dan malam ini tak parani (saya datangi) lagi. Maksud saya mesti dicek terus,’’ ujarnya.

Ganjar menyebut sudah meminta Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro untuk terus mengecek progres pekerjaan.

’’Sebab pengalaman di Demak dulu bisa cepat karena dipantau. Dan ternyata sudah ada penambahan tenaga, jadi mudah-mudahan bisa kerja lebih sistematis dan cepat,’’ ujarnya.

Sementara itu, Supervisor Proyek Jembatan Juwana, Sindhu mengatakan, progres pembangunan sudah mencapai 85 persen. Percepatan terus dilakukan, termasuk menambah personel dari 20 orang menjadi 45 orang.

’’Target selesai awal April. Tapi tadi pak Gubernur meminta agar Maret ini selesai. Kami akan upayakan dan mudah-mudahan diberi kelancaran,’’ ujar dia.

 

Editor: Zulkifli Fahmi

 

Ruangan komen telah ditutup.