Metro Jateng Antisipasi Lonjakan Pemudik, Dishub Mulai Petakan Titik Macet di Jateng

ilustrasi pemudik saat melintas ke Jateng. (Istimewa)
Murianews, Semarang – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mulai memetakan sejumlah lokasi yang diperkirakan bakal menjadi titik macet di saat arus mudik 2023. Pemetaan tersebut dilakukan lebih awal untuk mengantisipasi lonjakan pemudik.
Kabid Lalu Lintas Dishub Jateng, Erry Derima, mengatakan peningkatan arus mudik akan terjadi sekitar 19 April 2023 atau saat H-2 Lebaran. Peningkatan arus mudik saat Lebaran nanti bakal lebih besar ketimbang kondisi tahun lalu.
”Diperkirakan akan ada pergerakan mobilitas masyarakat yang cukup besar menuju Jateng. Apalagi kondisi PPKM sudah dicabut. Kami memperkirakan akan muncul peningkatan kendaraan yang masuk ke Jawa Tengah saat arus mudik di kisaran angka 13 persen. Kami sudah melakukan beberapa mekanisme untuk mengantisipasinya,” kata Erry seperti dikutip Solopos.com, Rabu (15/3/2023).
Baca: 12 Juta Pemudik Diprediksi Masuk di Jateng Tahun Ini, Ganjar: Daerah Siap-Siap
Berdasarkan hasil kajian dan survei dari Badan Transportasi Nasional, naiknya jumlah pemudik akan terasa mulai H-7 Lebaran sampai H+7. Sedangkan puncak arus mudik diprediksi terjadi ketika H-2 Lebaran. Selain itu, momentum arus balik akan terjadi dua kali karena bersamaan dengan libur bersama.
”Arus balik terjadi lonjakan [kendaraan] pada 25 dan 26 April 2023. Kemudian juga tanggal 30 dan 31 April. Jadwal rapat koordinasi (rakor) persiapan arus mudik Lebaran dilakukan pekan depan. Tentunya arus kedatangan pemudik paling banyak dari arah barat. Diperkirakan akan didominasi kendaraan pribadi dan sepeda motor,” ungkapnya.
Erry mengatakan potensi lokasi kemacetan selama arus mudik April 2023 nanti tersebar di semua area gerbang jalan tol wilayah Pantura Jateng dan kawasan pasar tumpah yang masuk jalan nasional. Hal itu mulai dari Brebes sampai Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, Kabupaten Pemalang dan Kecamatan Wirodeso.
Baca: Mudik Gratis, Sukoharjo Sediakan Empat Bus untuk Pemudik dari Jakarta
”Biasanya kemacetan arus mudik terjadi berbarengan dengan kegiatan belanja dan sebagainya yang dilakukan warga. Termasuk di Bumiayu juga. Tapi, kami harapkan arus lalin tetap bisa mengalir lancar. Kita juga kerja sama dengan Satpol PP untuk mengurai kemacetan di tempat wisata, pusat oleh-oleh, dan pusat kuliner,” katanya.
Ruangan komen telah ditutup.