Petugas Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten memadamkan api yang menghanguskan rumah sekaligus tempat produksi kasur dan bantal di Desa Gondangsari, Kecamatan Juwiring, Senin (13/3/2023). (Satpol PP dan Damkar Klaten)
Murianews, Klaten – Sebuah rumah tinggal sekaligus rumah produksi Kasur di Desa Gondangsari, Kecamatan Juwiring, Klaten, ludes terbakar, Senin (13/3/2023) pagi. Akibatnya sang owner rugi hingga Rp 200 juta.
Informasi yang dihimpun, kebakaran tersebut dilaporkan ke Pos Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, pukul 07.04 WIB. Karena jarak yang jauh hingga 21 km, mobil damkar baru sampai lokasi sekitar 47 menit kemudian.
Akibatnya, pemadaman baru selesai pukul 09.15 WIB. Tak ada korban jiwa maupun terluka akibat kejadian tersebut. Area rumah produksi kasur dan bantal di Juwiring, Klaten, yang terbakar itu berukuran 10 meter x 12 meter.
Baca: Kebakaran Menimpa Gudang Pabrik Tekstil di Pedan Klaten, Tak Ada Korban Jiwa
Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten Sumino menjelaskan dari keterangan pekerja, saat kejadian sedang dilakukan pengisian bahan baku dacron atau kain perca untuk pembuatan kasur sekitar pukul 06.40 WIB.
Tiba-tiba keluar percikan api dari mesin produksi dan menyambar bahan baku dacron.
”Api langsung membesar dan pekerja mencoba memadamkan secara mandiri dibantu warga sekaligus menghubungi Damkar Klaten dan Sukoharjo,” kata Sumino seperti dikutip Solopos.com, Senin (13/3/2023).
Baca: Terekam CCTV, Pembobol 2 Kotak Amal Masjid di Klaten Diburu Polisi
Camat Juwiring, Herlambang Jaka Santosa, mengatakan kebakaran menimpa rumah sekaligus tempat produksi milik Sri Sunarti, 49.
”Tidak ada korban jiwa maupun luka. Rumah ludes terbakar dan bahan pembuatan bantal, kasur, dan lain-lain terbakar. Nilai kerugian sekitar Rp 200 juta,” jelas Herlambang.
Ruangan komen telah ditutup.