Babinsa-Babhinkamtibmas dan Warga Kompak Tangani Longsor di Jalan Menuju Segorogunung Grobogan

Longsoran di jalan penghubung antara Dusun Segorogunung dan Gumping Desa Nglinduk, Kecamatan Gabus, Grobogan ditangani secara darurat oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas. (Murianews/Istimewa)

Murianews, Grobogan – Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Nglinduk, Kecamatan Gabus kompak menangani longsor jalan penghubung Dusun Gumping dan Dusun Segorogunung, desa setempat.

Mereka bahu membahu memperbaiki jalan secara darurat. Keduanya memasang bronjong dan trucuk bambu bersama sejumlah warga agar jalan tersebut bisa dilalui.

Pasalnya, jalan tersebut merupakan akses utama menuju Dusun Segorogunung. Sedangkan akses lainnya, masih berupa jalan setapak menyusuri hutan.

’’Sementara, penanganan dilakukan menggunakan dana darurat di desa. Jadi kami pasangi bronjong dan trucuk bambu. Kami kerjakan bersama-sama Pemdes dan warga setempat,’’ ujar Bripka Ibowo, Bhabinkamtibmas Desa Nglinduk, Kamis (9/3/2023).

Baca: Longsor Makin Parah, Segorogunung Grobogan Nyaris Terisolasi

Bripka Ibowo menambahkan, jalan itu merupakan akses utama warga menuju SDN 3 Nglinduk, sekolah yang sempat disambangi Presiden Joko Widodo tahun lalu. Jalan sepanjang 25 meter tersebut longsor dengan kedalaman 10 meter.

’’Mengingat akses jalan ini cukup penting bagi warga, maka perbaikan sementara harus dilakukan, sambil menunggu mendapatkan bantuan dari pemerintah,’’ tambahnya.

Sebagaimana diberitakan, longsoran jalan menuju Dusun Segorogunung, Desa Nglinduk semakin parah. Dusun yang bersisian dengan hutan itu pun nyaris terisolasi.

Susilo, Kadus Segoro Gunung menyebut longsoran semakin parah dalam beberapa hari terakhir. Roda dua pun kesulitan melewatinya, apalagi kendaraan roda empat.

Para warga pun hanya melakukan perbaikan secara swadaya. Perbaikan sebatas bisa dilewati sepeda motor, untuk mengantar anak-anak sekolah.

Susilo menerangkan, longsoran sepanjang 25 meter itu sudah berlangsung sejak dua tahun lalu. Namun memang, sejak hujan deras beberapa hari lalu, pergerakan longsoran semakin parah.

 

Reporter: Saiful Anwar
Editor: Zulkifli Fahmi