Ratusan Madrasah di Kudus Mendaftar untuk Terapkan Kurikulum Merdeka

Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kabupaten Kudus, Salma Munawwaroh. (Murianews/Yuda Auliya Rahman)
Murianews, Kudus – Sebanyak 341 madrasah di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah siap untuk menerapkan Kurikulum Mereka. Ratusan madrah itu telah mendaftar untuk menerapkan Kurikulum Merdeka di tahun ajaran 2023/2024.
Jumlah madrasah yang mendaftar untuk menerapkan Kurikulum Merdeka itu sudah 93 persen dari jumlah keseluruhan madrasah di Kudus.
”Jad 93 persen dari total 374 madrasah di Kudus ini mendaftar untuk melaksanakan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) di tahun ajaran 2023/2024,” kata Salma Munawwaroh, Kasi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kudus, Kamis (9/3/2023).
Ia menjelaskan, madrasah yang menerapkan Kurikulum Merdeka ini, merupakan kemauan madrasah. Apalagi, saat ini madrasah memang dituntut untuk beradaptasi dengan metode pembelajaran yang baru demi mengembangkan masing-masing madrasahnya.
”Spesialnya madrasah ini, ketika mereka menerapkan IKM itu tanpa ada support dari kementerian, tidak ada status sekolah penggerak. Jadi mulai pelatihan mereka harus mandiri, bisa lewat Youtube atau literasi. Begitu juga saat membuat kegiatan inovasi bagi siswa itu juga mandiri, belum ada support dana dari kami,” ungkapnya.
Baca: Jadi Pilot Project, Enam Madrasah di Kudus Terapkan Kurikulum Merdeka
Ia merincikan, ratusan madrasah yang mendaftar IKM itu, 136 di antaranya berasal dari jenjang madrasah ibtidaiyah (MI), 59 dari Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan 35 dari Madrasah Aliyah (MA).
Pendaftaran madrasah ini akan diajukan ke Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Kementerian Agama untuk selanjutnya mendapatkan SK.
”Jadi ketika nanti semua ACC, ada 347 madrasah di tahun ajaran 2023/2024 yang sudah menerapkan Kurikulum Merdeka,” tandasnya.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha
Ruangan komen telah ditutup.