Rumah Sakit Islam (RSI) Sunan Kudus. (MURIANEWS/Vega Ma’arijil Ula)
Murianews, Kudus – Pembangunan gedung baru Rumah Sakit Islam (RSI) Sunan Kudus, Jawa Tengah belum berlangsung. Sebab, pembangunan baru akan dilaksanakan setelah mengantongi izin Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) keluar.
Sebagai penjelasan, pihak RSI Sunan Kudus merencanakan pembangunan gedung baru di tahun ini. Pada Minggu (5/2/2023) lalu pihak RSI Sunan Kudus bersama Bupati Kudus, HM Hartopo melaksanakan kegiatan peletakan batu pertama.
Nantinya, gedung baru tersebut terletak di sebelah selatan masjid yang berada di kompleks RSI Sunan Kudus.
”Gedung baru nantinya terdiri dari tujuh lantai,” kata Direktur RSI Sunan Kudus, dr Ahmad Syaifuddin, Rabu (8/3/2023).
Dia menjelaskan, di lantai satu gedung baru tersebut nantinya digunakan sebagai fasilitas umum. Sedangkan di lantai dua nanti digunakan sebagai pengembangan rawat jalan.
Baca: RSI Sunan Kudus Pertahankan Akreditasi Paripurna
Kemudian lantai tiga untuk perkantoran. Sementara lantai empat hingga lantai tujuh sebagai tempat rawat inap.
”Untuk saat ini kami menunggu terlebih dahulu izin Amdal. Semoga minggu depan izin Amdal nya dari Dinas PKPLH Kudus (Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup, red) segera keluar,” sambungnya.
Dokter Ahmad Syaifuddin menambahkan, setelah mengantongi izin Amdal pihaknya akan segera memulai pembangunan fisik. Anggarannya yakni Rp 70 miliar.
”Anggarannya Rp 70 miliar. Besaran tersebut didapatkan dari sumbangan donatur, swadaya pihak RSI Sunan Kudus, masyarakat dan lainnya,” terangnya.
Baca: RSI Sunan Kudus Bakal Punya Gedung Baru Tujuh Lantai
Dia menambahkan, tujuan pembangunan gedung baru untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Sehingga pasien mendapatkan pelayanan maksimal.
Reporter: Vega Ma’arijil Ula
Editor: Ali Muntoha
Ruangan komen telah ditutup.