Portal berita lokal yang menyajikan informasi dari Kudus, Jepara, Pati, Rembang, Blora, dan Grobogan secara cepat, tepat, dan akurat.

PTM Sukun Tak Gentar di Liga Tenis Meja Indonesia

PTM Sukun

Bayu Saputra (PTM Sukun) saat melakoni pertandingan beberapa waktu lalu (Murianews/Yuda Auliya Rahman)

Murianews, Kudus – PTM (Persatuan Tenis Meja) Sukun siap hadapi persaingan di Liga Tenis Meja Indonesia. Kejuaraan tenis meja ini akan digelar di GOR Singgasana, Bandung, Rabu-Jumat (8-10/3/2023).

Para atlet PTM Sukun tidak ada masalah meski harus menghadapi pemain tenis meja senior Indonesia dan pemain asing top dunia yang juga membela beberapa tim di ajang itu. Mereka tak akan merasa gentar sedikitpun.

Beberapa pemain asing dipastikan akan turun di kejuaraan ini. Diantaranya adalah ada Kwon Hyuk petenis meja U-15 peringkat satu dunia dari Korea Selatan. Kwon Hyuk memperkuat PTM Morning Wishtle bersama Sarayut Tancharoen asal Thailand, yang merupakan peraih medali emas beregu SEA Games 2021 Vietnam.

Kemudian ada juga petenis meja nasional Korea Selatan, Jeong Yeonghun yang memperkuat PTM Best. Di klub ini juga bergabung atlet tenis meja senior Indonesia, seperti Bima Abdi, Ficky Supit, Abdul Hair dan M Husein.

Selain itu, nama pemain Indonesia lain, seperti Nael Niman, hingga David Jacob juga ikut andil di timnya masing-masing. Sehingga persaingan di sektor putra diperkirakan akan berlangsung sengit.

Hal yang sama, diperkirakan juga akan terjadi di sektor putri. Kim Hayeong asal Korea Selatan yang menduduki peringkat 68 dunia akan ambil bagian. Sementara disisi petenis Indonesia ada Novida Wida yang selama ini menjadi pesaing kuat dari atlet PTM Sukun Siti Aminah.

BACA JUGA: Atlet PTM Sukun Turun di Liga Tenis Meja Indonesia di Bandung

Manager PTM Sukun Fredi Pramono mengatakan, Liga Tenis Meja Indonesia kali ini memang bertabur bintang dan pemain top dunia. Meski demikian, hal itu tak membuatnya ragu. Pihaknya mempercayakan pertandingan kali ini hanya pada atlet binaan PTM Sukun.

“Meski mayoritas atlet kami masih junior, kami percaya jika binaan PTM Sukun mampu menghadapi lawan baik petenis meja senior Indonesia ataupun asing,” katanya, Selasa (7/3/2023).

Pihaknya memprediksi pertandingan di sektor putra ataupun putri nantinya akan berlangsung sengit. Saat ini, atlet-atlet PTM Sukun tengah digembleng untuk tetap menumbuhkan rasa percaya diri mereka saat bertanding nanti.

Apalagi, latihan terprogram PTM Sukun kali ini telah memadukan metode latihan lama, dengan metode latihan baru yang didapatkannya dari Prancis beberapa waktu lalu.

“Pertandingan bakal seru, dan tentunya kami dari PTM Sukun harus fight. Yang terpenting percaya diri para atlet bisa terjaga dan selalu tumbuh saat bertanding nanti,” ungkapnya.

 

Reporter : Yuda Auliya Rahman
Editor: Budi Santoso

Ruangan komen telah ditutup.