Jumat, 29 Maret 2024

Transfer Gaya Baru Chelsea Mulai Dicurigai

Murianews
Sabtu, 4 Maret 2023 11:05:14
Transfer gaya baru yang dilakukan Chelsea mulai dicurigai. (facebook.com/photo/bid)
Murianews, London – Transfer gaya baru Chelsea mulai dicurigai. Klub yang saat ini dikendalikan Todd Boehley melakukan ‘trobosan baru’ yang diduga melanggar aturan FFP (Financial Fair Play. Di jendela musim dingin lalu, Chelsea yang tenggelam di Liga Inggris melakukan pembelian besar-besaran. Mereka diketahui telah membelanjakan 320 juta Poundsterling untuk mendapatkan 16 pemain baru. Dalam sejarah Liga Inggris atau Eropa, ini adalah rekor baru. Berikutnya, langkah Todd Boehly ini kemudian mengundang berbagai reaksi. Dengan belanja yang jumlahnya besar itu, banyak yang menduga Chelsea tengah melakukan manuver. Todd Boehly sendiri melakukan sebuah ‘gaya baru’ dalam mendapatkan pemain, dan sekaligus ‘mengakali’ aturan FPP. Pemain-pemain muda yang direkrut diikat dengan masa kontrak panjang. Selanjutnya dengan durasi kontrak yang panjang, Chelsea akhirnya bisa mencapai besaran gaji yang tidak terlalu besar. Dari sana, mereka akhirnya masih bisa memenuhi ambang batas yang ditetapkan aturan FFP. Baru-baru ini, Direktur Eksekutif Liga Inggris Richard Masters memberikan pernyataan terhadap kemungkinan adanya hukuman bagi Chelsea. Namun kemungkinan itu baru akan muncul dalam 3 – 4 tahun mendatang. Menurutnya, Chelsea telah menghabiskan rekor £320 juta di jendela transfer Januari dan £1 juta musim panas lalu. Mereka merekrut pemain muda dengan durasi kontrak panjang. "Chelsea perlu mengurangi skuad mereka yang sudah penuh sesak musim depan. Pemilik baru di Chelsea baru mengambil alih tim selama setahun dan disertai dengan 2 jendela transfer. Tapi saya pikir pihak Liga Premier hanya akan menilai Chelsea selama 3 atau 4 tahun ke depan," ujar Richard Masters dilansir Mirror. Apa yang dilakukan Chelsea harus diakui menjadi sebuah kebijakan transfer ‘gaya baru’ di Liga Inggris atau bahkan di Eropa. Semuanya masih tidak ada yang melanggar aturan yang digunakan di Liga Inggris dan UEFA. BACA JUGA: Usai Belanja Besar, Chelsea Gagal Menang "Saya pikir mereka membeli pemain di bawah kebijakan transfer yang berbeda dari rezim sebelumnya (pemain muda memiliki kontrak jangka panjang dengan gaji lebih rendah) dan jelas di bawah aturan kami ini seperti uji coba, jadi pertanyaannya adalah apakah mereka akan menjual beberapa pemain mereka di jendela transfer," tambah Richard Masters. Liga Inggris menurut Richard Masters melihat Chelsea masih aman sejauh ini. Namun dalam beberapa waktu Liga Inggris akan melakukan penilaian. Setelah itu baru akan bisa dilihat kemungkinannya. "Untuk kedepan, Chelsea akan aman, tetapi setelah beberapa tahun penilaian, kami akan dapat menyimpulkan apakah Chelsea melanggar aturan keuangan," tutup Richard Masters. Sementara itu, kendati sudah melakukan belanja besar-besaran, Chelsea saat ini bagaikan kapal yang akan karam. Di Liga Inggris mereka masih berkutat di posisi 10, dan hampir mustahil bisa berlaga di Liga Champions.   Penulis: Budi Santoso Editor: Budi Santoso Sumber: The Mirror

Baca Juga

Komentar