Murianews, Boyolali – Sebuah mobil Kijang bernopol AD 1481 LL yang mengangkut 10 orang terguling hingga masuk parit di Tol Boyolali. Akibatnya, tiga orang meninggal dan tujuh lainnya harus dilarikan ke rumah sakit.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan, kecelakaan tunggal tersebut terjadi di Jalan Tol Semarang Solo KM 474. 500 Jalur A tepatnya di Desa Selodoko, Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali, Selasa (31/1/2023) kemarin.
Kecelakaan maut yang merenggut tiga nyawa sekaligus itu mengalami pecah ban. Diduga kecepatan mobil terlalu kencang hingga membuat sopir tak bisa mengendalikan mobil. Akibatnya, mobil terguling hingga masuk parit.
Baca: Kecelakaan Karambol di Tol Boyolali Tewaskan Dua Orang, Satu Mobil Mewah Terbakar
”Saat kejadian, tiga korban yang meninggal langsung dibawa ke RSUD Pandan Arang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sementara korban lainnya dibawa ke RSU Hidayah Boyolali untuk penanganan medis,” katanya seperti dikutip Halo Semarang, Rabu (1/2/2023).
Iqbal menjelaskan Kejadian ini bermula ketika mobil yang dikendarai Sandiyo ini melaju dari arah Barat ke Timur (Semarang – Solo). Kemudian saat tiba di lokasi kejadian tepatnya di KM 474.500 Jalur A, mobil berpenumpang sepuluh orang dewasa itu mengalami pecah ban bagian belakang kiri.
”Kemudian mobil itu hilang kendali dan terbalik masuk parit. Dugaan sementara laka terjadi karena pecah ban,” terangnya.
Proses evakuasi dan pemeriksaan insiden lalu lintas ini berjalan dengan lancar dengan dibantu Jasa Marga. Saat ini pihak kepolisian mengamankan mobil yang terlibat kecelakaan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Halo Semarang
Ruangan komen telah ditutup.