Foto: Ilustrasi cas mobil listrik (Gambar oleh Francis Ray dari Pixabay)
Murianews, Kudus – Produk mobil listrik mulai marak di Indonesia sejak tahun 2022. Saat ini, keberadaan mobil listrik sudah banyak terlihat di jalan raya.
Sebagian besar pemilik mobil listrik masih menggunakan kendaraannya untuk beraktivitas dalam jarak dekat. Alasannya, mobil listrik butuh isi daya jika baterainya habis, sedangkan tempat pengisian masih minim.
Padahal, mobil listrik yang sudah meluncur ke pasaran ini bisa digunakan untuk bepergian jarak jauh. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar acara bepergian jarak jauh ini aman dan lancar.
Baca juga: Tips Aman Mengendarai Mobil Listrik Saat Hujan yang Penting Diketahui
Melansir dari laman Wuling, Selasa (3/1/2023), untuk Anda yang masih bingung apakah mobil listrik cocok dan aman untuk bepergian jarak jauh, maka jawabannya sudah pasti aman. Saat ini telah banyak mobil listrik yang dirancang dengan kapasitas baterai cukup besar.
Selain itu, lokasi stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) juga sudah tersebar di banyak titik di seluruh Indonesia sehingga Anda tidak perlu khawatir jika ingin melakukan pengisian ulang daya baterai mobil listrik.
Agar perjalanan liburan bersama keluarga bisa nyaman dan aman, ada beberapa tips bepergian jauh pakai mobil listrik yang perlu Anda perhatikan. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Cek Kondisi Kesehatan
Hal paling penting yang perlu diperhatikan saat ingin bepergian jauh sudah pasti adalah kondisi fisik. Kondisi fisik pengendara dan orang yang ikut rombongan liburan harus fit dan sehat. Maka dari itu, sebelum bepergian, wajib untuk beristirahat dengan cukup.
2. Cek Kondisi Kendaraan
Selain kondisi rombongan, kendaraan yang akan digunakan untuk bepergian jauh juga harus dalam kondisi yang prima. Anda bisa melakukan pemeriksaan kendaraan secara mandiri di rumah atau membawanya ke bengkel sebelum bepergian.
3. Siapkan Rute
Agar perjalanan jauh yang efisien dengan mobil listrik, pastikan sebelum berangkat Anda telah mempersiapkan rute dengan baik. Selain itu, Anda juga perlu mempersiapkan perencanaan perjalanan seperti di titik mana akan beristirahat, rute alternatif jika memang memungkinkan dan lainnya.
4. Perhitungkan Ketersediaan Kapasitas Baterai
Sebelum bepergian jauh menggunakan mobil listrik, Anda juga perlu menghitung ketersediaan kapasitas baterai dengan jarak tempuh yang bisa dicapai. Hal ini penting diperhitungkan karena akan berperan penting dalam menentukan lokasi pengisian daya. Untuk menghitungnya, Anda perlu tahu seberapa hemat mobil listrik tersebut.
5. Siapkan Akses Internet
Tips penting lainnya yang perlu diperhatikan saat ingin bepergian jauh pakai mobil listrik adalah pastikan siapkan akses internet yang bagus. Hal ini sangat berguna untuk kelancaran selama perjalanan termasuk untuk mengakses aplikasi pengisian daya. Selain itu, pastikan juga saldo dompet digital cukup karena diperlukan untuk membayar biaya pengisian daya mobil listrik.
6. Ponsel Harus Memiliki Daya Cukup
Selain baterai kendaraan, ponsel juga perlu memiliki baterai yang cukup saat ingin bepergian jauh menggunakan mobil listrik. Ponsel diperlukan untuk melakukan pengecekan tempat pengisian daya. Maka dari itu, usahakan untuk membawa cadangan daya seperti powerbank.
7. Bawa Emergency Tools
Saat melakukan perjalanan jauh, usahakan untuk selalu membawa emergency tools di dalam kendaraan. Di antaranya seperti ban serep, segitiga emergency, dongkrak, cairan penambal ban, kartu tol, hingga obat-obatan.
8. Bawa Makanan yang Cukup
Untuk menghemat waktu, sebaiknya sediakan makanan yang cukup di dalam kendaraan selama bepergian jauh menggunakan mobil listrik. Dengan cara seperti ini, Anda tidak perlu banyak berhenti untuk membeli makanan sehingga akan lebih efisien waktu dan daya baterai.
9. Istirahat jika Lelah
Bepergian dalam jarak yang jauh sudah pasti membutuhkan fisik yang prima. Maka dari itu, jika merasa lelah atau capek, sebaiknya berhenti dan beristirahat. Hal ini penting dilakukan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan akibat sopir mengantuk atau kelelahan.
Penulis: Dani Agus
Editor: Dani Agus
Sumber: wuling.id
Ruangan komen telah ditutup.