Ilustrasi (Pixabay)
Murianews, Pekalongan – Warga di sekitar jalan Pantai Dewi, Kota Pekalongan dihebohkan dengan temuan bayi mungil berjenis kelamin laki-laki, Selasa (29/11/2022). Saat ditemukan, bayi malang tersebut berada di dalam karung dan dikerubuti semut.
Warga Degayu, Kecamatan Pekalongan Utara, Dwi Tejo (33) mengatakan, bayi tersebut ditemukan sekra pukul 03.00 WIB. Saat itu, ia hendak mencari kepiting dikagetkan dengan suara tangisan bayi.
Merasa penasaran ia pun berusaha mencari sumber suara tersebut. Karena tak bisa menemukan lokasi sang bayi, ia pun mengajak beberapa warga untuk kembali melakukan pencarian.
Baca: TEGA, Bayi Dibuang di Kompleks RSUD Brebes, Begini Kondisinya
”Saya kan lagi cari kepiting, kemudian saya lewat di jalan kok ada suara bayi nangis, terus saya tengok kok nggak ada. Terus saya pergi cari warga untuk minta bantuan, untuk mencari bareng-bareng,” kata Dwi seperti dikutip Detik Jateng.
Setelah melakukan pencarian, akhirnya bayi tersebut ditemukan. Saat ditemukan bayi tersebut berada di dalam karung bercampur dengan kardus bekas wadah susu.
”Ternyata benar ada bayi. Bayi di dalam karung tertutup, tapi tidak diikat. Ada kardus-kardusnya. Saat ditemukan tubuh bayi juga dikerumuni semut cukup banyak,” ujar Dwi.
Atas temuan itu, warga langsung melaporkan ke Polsek Pekalongan Utara. Bayi itu lalu dievakuasi untuk mendapatkan perawatan medis. Saat ini, bayi itu masih dirawat di RSUD Bendan, Kota Pekalongan.
Kapolsek Pekalongan Utara Kompol Joko Hendro Sulistiyo menjelaskan kondisi bayi saat ini kian membaik.
”Tadi pagi sekitar jam 03.00-03.30 WIB ditemukan bayi laki-laki, panjang 46 cm, berat 20,60 ons. Ditemukan oleh warga yang kemudian melapor pada kami. Kami amankan, akan kami rawat lebih dahulu, kita bawa ke RS Bendan,”kata Joko.
Baca: Bayi Laki-Laki Ditemukan di Semak Belukar Srikandang Jepara
Ia menjelaskan, kondisi bayi tersebut dalam keadaan sehat. Kulit bayi juga tidak mengalami luka. Ia menduga, bayi tersebut baru saja dilahirkan dan dibuang.
”Alhamdulillah baik sehat, kulitnya bagus. Oleh medis, diperkirakan lahir enam jam sebelum ditemukan,” sambung Joko.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Detik Jateng
Ruangan komen telah ditutup.