Portal berita lokal yang menyajikan informasi dari Kudus, Jepara, Pati, Rembang, Blora, dan Grobogan secara cepat, tepat, dan akurat.

Mendag akan Gelar Operasi Pasar di Cianjur Pascagempa

Mendag akan Gelar Operasi Pasar di Cianjur Pascagempa

Zulhas saat berada di Pendopo Kabupaten Cianjur usai meninjau korban gempa (Dok.Kemendag)

Murianews, Cianjur – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) akan menggelar operasi pasar di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar). Operasi ini dilakukan pasca terjadi gempa dengan Magnitudo (M) 5,6 untuk menjaga stabilitas harga barang kebutuhan pokok.

Zulhas mengatakan, kondisi saat ini di Kabupaten Cianjur tengah paceklik. Sebab, suasana masih berduka, apalagi masih ada korban yang belum ditemukan.

”Ya tentu, kalau begini kan keadaan lagi paceklik ya. Mudah-mudahan kalau sudah agak reda, nanti kalau harga berubah atau naik, kita akan operasi pasar saja. Insya Allah,” kata Zulhas, dikutip dari Antara, Minggu (27/11/2022).

Baca: Pengungsi Gempa Cianjur Mulai Sakit-Sakitan

Kendati demikian, Zulhas belum menjelaskan secara detail kapan operasi pasar itu akan dilakukan. kemudian untuk lokasi yang menjadi sasaran juga belum ditentukan.

Zulhas mengatakan jika rencana operasi pasar di Cianjur itu masih digogok.

Sementara Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat Iendra Sofyan, mengatakan pihaknya sudah mengirimkan surat himbauan pada perusahaan-perusahaan yang ada di Jawa Barat untuk berempati pada korban gempa Cianjur.

”Kami sudah membuat surat ke perusahaan-perusahaan, seluruh pihak agar mereka bisa menyalurkan bantuan ke lokasi bencana,” kata Iendra.

Baca: Tim SAR Gabungan Temukan Empat Jenazah Korban Gempa Cianjur

Menurutnya, uluran tangan pihak swasta pada para korban sangat ditunggu dan dinantikan dan saat ini para korban masih berada di luar rumah karena mewaspadai ancaman gempa susulan.

”Mereka masih di tenda-tenda darurat, ada kebutuhan untuk dapur umum, selimut hingga air minum yang sangat diperlukan,” katanya.

 

Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber: Antara

Ruangan komen telah ditutup.