Kamis, 28 Maret 2024

Lagi, Warga Grobogan Swadaya Bangun Jembatan Bambu

Saiful Anwar
Senin, 31 Oktober 2022 17:03:59
Warga Dusun Ngragem, Desa Simo, Kradenan, Grobogan, Jawa Tengah bergotong royong membangun jembatan dengan bambu secara swadaya dengan bambu dan kayu. (Murianews/Istimewa)
Murianews, Grobogan – Warga Dusun Ngragem, Desa Simo, Kradenan, Grobogan, Jawa Tengah membangun jembatan secara mandiri. Jembatan itu dibuat dari bambu dan kayu. Kepala Desa Simo Meidji menerangkan, pembangunan jembatan itu dilakukan warga secara bergotong royong, Sabtu (29/10/2022). Panjang jembatan itu sekitar 20 meter. ’’Itu jembatan pertolongan. Dibangun sejak Jumat (28/10/2022) dan selesai Sabtu (29/10/2022) siang. Panjangnya kira-kira 20 meter, dibuat dari kayu dan bambu,’’ terangnya, Senin (31/10/2022). Meidji menerangkan, pembangunan jembatan itu seluruhnya merupakan swadaya warga. Dia tak menjawab saat ditanya apakah ada anggaran dari Pemdes dalam pembangunan jembatan tersebut. Lebih lanjut, dia menjelaskan, jemabatan itu dibangun untuk mengantisipasi banjir di musim penghujan seperti sekarang ini. Dia pun berharap agar jembatan tersebut awet. ’’Ya, untuk mengantisipasi musim hujan. Semoga awet,’’ imbuhnya. Baca: Rusak, Jembatan di Grobogan Diperbaiki Warga Secara Mandiri Terkait pembangunan jembatan secara permanen, dia tak menjawab secara jelas. Dia hanya memohon doa agar realisasi pembangunan jembatan secara permanen dapat segera terwujud. ’’Kami sudah berusaha,’’ ungkapnya. Untuk diketahui, jalan yang kebanjiran saat hujan di lokasi tersebut sempat viral di media sosial pada Maret 2022 lalu. Saat itu, beredar video saat dirinya terpaksa menyebrangi jalan yang penuh air karena kebanjiran. Belakangan diketahui, jalan yang kebanjiran itu hanya menuju ke satu RT, yakni RT 06 RW 04 Dusun Ngragem, Desa Simo. Menurut Kades Simo Meidji ketika itu, pembangunan jembatan itu sudah direncanakan, namun urung terealisasi karena pandemi. Kejadian warga swadaya membangun jembatan sebelumnya dilakukan di Desa Deras, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Jembatan penghubung antardesa itu dibangun secara swadaya setelah sebelumnya ambrol.   Reporter: Saiful Anwar Editor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar