Jumat, 29 Maret 2024

BNPB Turun Langsung Tinjau Tanah Gerak di Siwarak Purbalingga

Murianews
Senin, 31 Oktober 2022 08:19:35
Tim BNPB mengunjungi rumah warga di Desa Siwarak Kecamatan Karangreja, Purbalingga yang rusak karena terdampak bencana tanah bergerak. (BPBD Purbalingga)
Murianews, Purbalingga – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) turun gunung langsung untuk meninjau tanah gerak dan longsor di Desa Siwarak, Purbalingga. BNPB bahkan menerjunkan tim untuk mengetahui kondisi desa. Tim BNPB tersebut meninjau kondisi Desa Siwarak, Minggu (30/10/2022) kemarin. Mereka datang ke sejumlah lokasi bencana, khususnya di RT 4 RW 7 yang mengalami kerusakan parah. Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purbalingga, Umar Fauzi menyebutkan, Tim BNPB dipimpin langsung Iwan Hasanudin, Staf Direktorat Sumber Daya Darurat Deputi 3 Penanganan Darurat BNPB. Baca: Bikin Terauma, Kades Siwarak Purbalingga Usulkan Relokasi ”Dari kunjungan tersebut, BNPB juga memberikan beberapa usulan. Yang pertama adalah perlu adanya pemberian rambu bencana alam di lokasi terdampak. Selanjutnya juga perlu ada kajian mengenai lokasi yang akan dijadikan kawasan relokasi bagi warga yang terdampak bencana alam tersebut,” kata Umar, seperti dikutip serayunews.com. Selain melakukan peninjauan ke lokasi bencana, Tim BNPB juga memantaua dapur umum yang disediakan untuk warga yang berada di pengusian. Sebelumnya bencana tanah longsor dan banjir melanda tiga desa di Kecamatan Karangreja. Masing-masing Desa Tlahab Lor, Desa Karangreja, dan Desa Siwarak. Curah hujan yang tinggi dan kondisi perbukitan yang gundul membuat tiga desa tersebut diterjang bencana alam. Baca: Longsor Rusak 48 Rumah Warga, Siwarak Purbalingga Seperti Desa Mati Bencana alam tersebut juga menyebabkan 135 KK 455 jiwa mengungsi. Perinciannya warga Desa Siwarak yang mengungsi sebanyak 66 KK 209 jiwa, warga Tlahab Lor 55 KK 201 jiwa, dan warga Karangreja 14 KK 45 jiwa. ”Pemkab Purbalingga sudah menurunkan tim ahli dari Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto. Bagaimana penanganan pasca bencana alam tersebut, kami menunggu rekomendasi dan hasil analisa dari tim ahli tersebut,” kata Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) dalam kesempatan terpisah.   Penulis: Supriyadi Editor: Supriyadi Sumber: Serayunews.com

Baca Juga

Komentar