Jumat, 29 Maret 2024

Kudus Segera Gelar Pasar Murah di Desa-Desa

Anggara Jiwandhana
Jumat, 14 Oktober 2022 14:00:55
Emak-Emak mengantre pasar murah di Makodim Kudus. (MURIANEWS/Yuda Auliya Rahman)
[caption id="attachment_283917" align="alignleft" width="1280"] Ilustrasi pasar murah. (Murianews/Yuda Auliya Rahman)[/caption] MURIANEWS, Kudus –  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus, Jawa Tengah, segera menggunakan dana insentif daerah (DID) penanganan inflasi, untuk menggelar pasar murah. Rencananya, pasar murah itu akan digelar di desa-desa di Kota Kretek secara berkala. Kudus mendapat DID sebesar Rp 10,4 miliar dari pemerintah pusat. Di mana anggaran tersebut bisa digunakan untuk penyelenggaraan pasar murah, pemberdayaan UMKM, dan bantuan langsung tunai (BLT). Bupati Kudus HM Hartopo mengungkapkan, anggaran DID akan diprioritaskan untuk gelaran pasar murah di desa-desa. Baru setelahnya akan digunakan untuk pemberdayaan UMKM ataupun BLT inflasi. ”Nanti digunakan untuk pasar murah dulu, kalau sudah semua dan ada sisa, baru digunakan untuk BLT atau UMKM,” katanya, Jumat (14/10/2022). Baca: Sembako Mahal, Bupati Kudus Ingin Gelar Pasar Murah Dia berharap, dengan diselenggarakannya pasar murah, komoditas bahan pokok di Kudus bisa kembali stabil. Dinas Perdagangan sebagai penanggungjawab kini tengah menyusun anggaran untuk segera diajukan pencairannya. ”Rencananya di desa-desa, nanti dijadwalkan secara berkala,” ucap Kepala Dinas Perdagangan Kudus Sudiharti. Baca: Camat di Kudus Diminta Gaet Sponsor untuk Pasar Rakyat Adapun komoditas yang akan dijual adalah seperti beras, minyak goreng, hingga komoditas-komoditas lain yang perlu disubsidi pemerintah saat pasar murah dilaksanakan. ”Nanti akan dijual setengah harga atau diskon 50 persen, hanya kami masih menunggu petunjuk teknisnya nanti coba dari pemerintah pusat,” ungkapnya.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar