Catatan Sejarah Tanggal 17 September: Berdirinya Palang Merah Indonesia (PMI) Tahun 1945
Murianews
Sabtu, 17 September 2022 23:38:53
[caption id="attachment_317812" align="alignleft" width="1890"] Foto: Logo Palang Merah Indonesia (pmi.or.id)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Ada beragam catatan sejarah dan momen penting yang terjadi pada tanggal 17 September dari tahun ke tahun. Berikut ini, catatan sejarah tanggal 17 September yang terjadi di berbagai negara, melansir Solopos.com dari beberapa sumber:
1811
Pasukan Inggris berhasil mengalahkan pasukan Belanda di beberapa wilayah di Pulau Jawa. Pasukan Inggris yang menyerbu Jawa selama kurang lebih sebulan berhasil membuat Belanda bertekuk lutut. Belanda menyerahkan kekuasaannya di Pulau Jawa kepada Inggris.
1894
Pertempuran antara pasukan Tiongkok dan pasukan Jepang di dekat Sungai Yalu, Tiongkok meletus. Pertempuran itu berakhir dengan kemenangan telak bagi kubu Jepang. Pertempuran Sungai Yalu merupakan salah satu pertempuran terbesar dalam Perang Tiongkok-Jepang I.
Baca juga: Catatan Sejarah Tanggal 16 September: Meksiko Mendeklarasikan Kemerdekaannya dari Spanyol Tahun 1810
1939
Uni Soviet menginvasi Polandia bersaing dengan Jerman yang lebih dahulu menginvasinya. Invasi Jerman dan Uni Soviet ke Polandia berlangsung hingga 6 Oktober 1939. Jerman dan Uni Soviet lantas menguasai beberapa wilayah Polandia hingga akhir Perang Dunia II.
1940
Kalah dari Inggris dalam Pertempuran Britania, pemimpin Jerman Adolf Hitler memerintahkan pasukannya melaksanakan Operasi Singa Laut. Dalam operasi tersebut, Angkatan Udara Jerman membombardir markas-markas militer di Inggris menggunakan pesawat tempur. Upaya ini berhasil diredam Angkatan Udara Inggris.
1944
Pasukan Sekutu menyerang pasukan Jerman dan pasukan Italia yang menduduki San Marino. Penyerbuan ini memicu Pertempuran San Marino selama tiga hari. Pertempuran dimenangi pasukan Sekutu yang berhasil mengusir pasukan Jerman dan pasukan Itala dari San Marino.
1944
Pasukan Uni Soviet melancarkan serangan terhadap pasukan Jerman dan Pasukan Pejuang Kemerdekaan di Estonia di Estonia. Setelah melakukan penyerangan selama sembilan hari, pasukan Uni Soviet berhasil menguasai Estonia.
1945
Palang Merah Indonesia (PMI) didirikan dan Mohammad Hatta menjadi ketuanya. Hingga kini, hari PMI diperingati pada 17 September setiap tahunnya.
1965
Pertempuran Chawinda antara pasukan Pakistan dan Pasukan India meletus di Chawinda, Punjab, Pakistan. Pertempuran selama dua hari dimenangi pasukan Pakistan. Pertempuran Chawinda menjadi pertempuran tank terbesar kedua sepanjang sejarah setelah Pertempuran Kursk di masa Perang Dunia II.
1977
Simone Pasquale Perrotta lahir di Ashton-under-Lyne, Inggris. Ia lantas dikenal luas sebagai pemain sepak bola yang membela klub besar di Italia, AS Roma, dari 2004 hingga 2013. Meski lahir di Inggris, Perrotta memiliki kewarganegaraan Italia.
1978
Perjanjian Perdamaian Camp David untuk perdamaian di Timur Tengah ditandatangani pada 17 September 1978 di Gedung Putih. Presiden Amerika Serikat Jimmy Carter memimpin perundingan rahasia selama 12 hari antara Presiden Mesir Anwar Sadat dan Perdana Menteri Israel Menachem Begin.
2016
Dua serangan bom mendera wilayah Seaside Park, New Jersey dan Manhattan, New York di Amerika Serikat. Bom yang meledak pada waktu berbeda itu tak menelan korban jiwa, namun melukai 31 orang. Pelaku penyerangan tersebut, Ahmad Khan Rahimi merupakan anggota kelompok Taliban, ditangkap dua hari kemudian di Linden, New Jersey, AS.
2009
Gembong terorisme yang telah melakukan aksi teror di sejumlah tempat di Indonesia, Noordin Mohammad Top atau Noordin M Top tewas dalam penyergapan yang dilakukan Densus 88 di sebuah rumah kontrakan di Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, pada 17 September.
Penulis: Dani Agus
Editor: Dani Agus
Sumber: solopos.com