MURIANEWS, Jakarta – Pasien cacar monyet atau monkeypox dinyatakan sehat oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Bahkan setiap hari, pria berusia 27 tahun itu kondisinya berangsur membaik dan menunjukkan arah yang positif.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, kendati sudah sehat, pasien cacar monyet itu masih melakukan isolasi mandiri. Tentunya dengan dilakukan pemantauan dari dinas kesehatan setempat.
”Kalau pasiennya sampai dengan kemarin sore dalam keadaan sehat, lesi (luka) di wajah sudah mengering, tinggal yang di tangan dan telapak kaki yang belum mengering,” kata Maxi, dikutip dari CNNIndonesia.com, Rabu (24/8/2022).
Baca: Menkes Sebut Tingkat Fatalitas Cacar Monyet Sangat Rendah
Maxi mengatakan, penyakit cacar monyet dapat sembuh sendiri setelah masa inkubasi yang terjadi selama 21-28 hari. Sementara masa isolasi wajib diberlakukan kepada pasien terpapar cacar monyet.
Pihaknya mengungkapkan lima gejala yang paling banyak ditemukan dari pasien cacar monyet. Yakni, demam atau panas, kelainan pada kulit, bintik-bintik merah, vesikel berisi cairan atau nanah, dan yang paling khas pembengkakan kelenjar getah bening pada leher dan selangkangan.
Baca: Warga yang Terpapar Cacar Monyet Diduga Sempat Kontak Erat
Ia pun meminta warga yang mengalami gejala cacar monyet untuk segera melapor dan memeriksakan diri di fasilitas kesehatan terdekat agar dapat mendapatkan diagnosis serta mendapatkan penanganan lebih lanjut.
”Masyarakat segera melapor ke petugas kesehatan apabila memiliki gejala-gejala awal Monkeypox,” ujarnya.
Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber: CNNIndonesia.com
Ruangan komen telah ditutup.