Kapal Nelayan Prima United Karam di Karimunjawa Jepara, Ini Kronologinya

ILUSTRASI.
MURIANEWS, Jepara – Sebuah kapal nelayan dilaporkan karam di perairan Pulau Parang, Kepulauan Karimunjawa, Kabupaten Jepara. Akibat peristiwa itu, lima orang tewas, delapan orang selamat, dan satu orang masih dalam pencarian.
Kasat Polairud Polres Batang, AKP Sukamto, menerangkan, ada 16 Anak Buah Kapal (ABK) yang ikut mencari ikan menggunakan kapal tersebut.
Awalnya, pada Minggu (21/8/2022) sekitar pukul 07.00 WIB, kapal itu berangkat dari Pelabuhan Batang menuju perairan Karimunjawa.
Baca: Kapal Nelayan Batang Karam di Karimunjawa Jepara, Satu Korban Belum Ditemukan
Setelah berlayar sekira dua jam, nahkoda sekaligus pemilik kapal, Gunawan, memutar balik perjalanan. Alasannya, ada keperluan keluarga yang mendadak.
”Setibanya di Pelabuhan Batang, Gunawan turun ke darat dan tidak ikut melaut. Kemudian digantikan Slamet Sutoyo yang merupakan salah satu ABK-nya menggantikan sebagai nahkoda,” terang Sukamto, Selasa (23/8/2022).
Kemudian, pada Senin 22 Agustus 2022 sekitar pukul 07.10, Gunawan mendapatkan informasi melalui radio kapal KMN Alam Rahayu yang dinahkodai Rayono dan KMN Jati Unggul Jaya 2 yang dinahkodai Kasro, bahwa KMN Prima United tenggelam dihantam ombak. Tepatnya saat operasi tawur jaring sehingga kapal miring dan tenggelam.
Sukamto menyebut, KMN Jati Unggul Jaya 2 berhasil menolong ABK sekitar sebelas orang. Kondisinya, lima orang meninggal dunia dan enam orang selamat.
Sedangkan, KMN Alam Rahayu berhasil menolong sebanyak dua orang dalam kondisi selamat.
”Laporan sementara, lima orang dinyatakan meninggal dunia. Delapan orang selamat. Dan satu orang atas nama Eka Yulianto dinyatakan masih hilang,” jelas Sukamto.
Reporter: Faqih Mansur Hidayat
Editor: Zulkifli Fahmi
Ruangan komen telah ditutup.