Jumat, 29 Maret 2024

Heboh Penemuan Tulang Manusia di Hutan Rembang, Ternyata...

Murianews
Selasa, 16 Agustus 2022 14:30:21
Ilustrasi mayat
[caption id="attachment_188000" align="alignleft" width="1024"]Heboh Penemuan Tulang Manusia di Hutan Rembang, Ternyata... Ilustrasi[/caption] MURIANEWS, Rembang – Warga Rembang dihebohkan dengan penemuan tulang manusia lengkap di hutan sekitar Desa Sambiroto, kecamatan Sedan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Senin (15/8/2022). Adalah para pemburu babi hutan yang kali pertama menemukan tulang belulang itu. Saat itu, pemburu babi hutan itu menemukan tulang dan pakaian berserakan di hutan. Jaraknya sekitar 3 km dari permukiman warga. Pemburu babi hutan itu kemudian, melaporkan temuannya pada polisi. Setelah diperiksa, ditemukan tambahan barang bukti berupa topi, kaos, celana, sabit dan sepatu milik korban, termasuk sejumlah tulang dan tengkorak. Polisi pun berhasil mengidentifikasi tulang belulang itu. Baca: Cari Tempat Ngecamp Asyik di Rembang? Datang Saja di Gunung Wahyu, Bisa Nikmati Matahari Terbit lho Melansir jateng.inews.id, Selasa (16/8/2022), dari hasil pemeriksaan polisi, tulang belulang itu ternyata adalah Lasiyo, wargra Dusun Galanter, Desa Sambiroto, Kecamatan Sedan, Kabupaten Rembang. Korban sempat dilaporkan hilang 1,5 tahun lalu. ”Keluarga korban yang datang ke lokasi memastikan bahwa tulang-tulang itu adalah jasad Lasiyo, karena ada kecocokan pakaian yang dikenakan saat pergi dari rumah untuk terakhir kali,” kata Kepala Desa Sambiroto, Muhammad Abdul Haris. Dikatakannya, Lasiyo hilang sejak 15 Februari 2021. Saat itu, ia pamit untuk mencari pakan ternak di hutan. Namun, hingga petang, Lasiyo tak kunjung kembali pulang. Warga setempat dibantu aparat setempat pun melakukan pencarian. Dua minggu pencarian yang dilakukan tak membuahkan hasil. Akhisnya, pencarian dihentikan. Temuan sekaligus menjawab spekulasi bahwa Lasiyo dianggap masih hidup dan sengaja pergi keluar daerah karena ada masalah. Pihak kepolisian belum menyimpulkan penyebab meninggalnya Lasiyo, apakah diterkam binatang buas atau sebab lain. Sedangkan di lokasi ditemukannya korban, sangat rimbun dan jauh dari permukiman penduduk. Senin sore, tulang dan tengkorak korban dimakamkan di permakaman umum setempat. Semasa hidup, korban dikenal sebagai sosok pekerja keras dan tulang punggung keluarga.   Penulis: Zulkifli Fahmi Editor: Zulkifli Fahmi Sumber: jateng.inews.id

Baca Juga

Komentar

Berita Terkini