Jumat, 29 Maret 2024

Atlet PTM Sukun Bawa Kudus Mendominasi Tenis Meja Popda Jateng 2022

Yuda Auliya Rahman
Kamis, 14 Juli 2022 16:00:44
Affan dan Faiza (tengah) menunjukkan medali emas dan perunggu yang diraih di Popda Jateng (Murianews/Istimewa)
[caption id="attachment_301871" align="alignleft" width="1280"]PTM Kudus Affan dan Faiza (tengah) menunjukkan medali emas dan perunggu yang diraih di Popda Jateng (Murianews/Istimewa)[/caption] MURIANEWS,Kudus — Atlet Persatuan Tenis Meja (PTM) Sukun meraih dua medali emas dan satu medali perunggu saat mewakili Kabupaten Kudus diajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jateng 2022. Even ini digelar 13-14 Juli 2022 di Kota Semarang. Atlet PTM Sukun yang mewakili Kabupaten Kudus, Affan Mauludana berhasil meraih emas di kategori tunggal putra. Kemudian Faiza Zahra Afgani menyumbangkan medali perunggu di kategori tunggal putri. Sedangkan di nomor mix double, kedua atlet tersebut berhasil mempersembahkan medali emas di arena Popda Jawa Tengah 2022. Hasil ini menjadikan Kudus menjadi kontingen yang mendominasi arena Tenis Meja Popda Jawa Tengah 2022. Heni Sandra Nurwati, Pelatih Tenis Meja Kontingen Kudus Popda Jateng 2022 mengatakan, sangat bangga melihat prestasi yang diraih dua atlet kontingen Kudus diajang Popda Jateng 2022 tersebut. Meski menurutnya, seharusnya kontingen Kudus bisa menyapu bersih dengan medali emas di semua kategori. BACA JUGA: Di Popda Jateng 2022, Atlet Pencak Silat Kudus Hanya Dapat Perak dan Perunggu "Untuk tunggal putri Faiza itu kalah di semi final lawan Tyas kontingen Purworejo. Padahal sudah menang dua set awal, tapi akhirnya lawan mampu membalikkam keadaan. Untuk Affan, itu memang salah satu yang diunggulkan di tunggal putra, meski dia juga berada di pool yang cukup berat," katanya, Kamis, (14/7/2022). Sementara itu, Donny Prasetya Aji pelatih PTM Sukun mengapresiasi apa yang telah dicapai kedua anak asuhnya tersebut. Kedua atlet PTM Sukun tersebut sudah menunjukkan performa yang apik dalam pertandingan. Kedua atlet tersebut, sambung Donny, perlu menjaga konsistensi permainan yang selama ini sudah mereka bentuk. Apalagi di kategori double mix mereka baru pertama kalinya berpasangan. Namun sudah mampu meraih medali emas. Meski demikian, Donny menyebut, masih perlunya sejumlah evaluasi yang dilakukan agar hasilnya bisa lebih baik lagi di kejuaraan-kejuaraan selanjutnya. "Khususnya di sektor putri, harus ada perbaikan agar bisa tetap fokus hingga pertandingan usai," ujarnya. Reporter : Yuda Auliya Rahman Editor: Budi Erje

Baca Juga

Komentar