Sehat Mana Antara Daging Sapi dan Daging Kerbau? Ini Jawabannya
Murianews
Senin, 11 Juli 2022 23:29:28
[caption id="attachment_301153" align="alignleft" width="1890"] Foto: Ilustrasi daging (freepik.com)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Selain sapi, daging kerbau juga cukup digemari orang Indonesia. Bahkan di beberapa daerah, ada yang lebih menyukai daging kerbau dibandingkan daging sapi.
Meski terlihat sama, ada perbedaan antara daging sapi dan kerbau. Mulai dari dari tampilan, kandungan gizi, hingga efek konsumsinya bagi kesehatan.
Berikut perbedaan daging sapi dan kerbau, seperti dilansir dari Hello Sehat.
Baca juga: Ini Cara Sehat Menyimpan Daging di Kulkas, Jangan Dicuci Dagingnya!
1. Warna
Daging sapi memiliki warna merah cerah, seperti buah ceri, sedangkan daging kerbau warna dagingnya cenderung merah pekat.
2. Tekstur
Daging sapi teksturnya lebih empuk jika dimakan, sedangkan daging kerbau lebih liat di mulut.
3. Serat
Bila diperhatikan, daging kerbau terasa lebih kasar dengan seratnya lebih besar ketimbang daging sapi.
4. Lemak dan kalori
Zat gizi ini pada daging sapi jauh lebih tinggi dibanding daging kerbau.
5. Harga
Meskipun di setiap daerah bisa berbeda-beda, umumnya harga daging kerbau jauh lebih murah ketimbang daging sapi.
Kandungan gizi daging sapi dan kerbau
Selain ciri-ciri yang disebutkan di atas, perbedaan daging sapi dan daging kerbau bisa dilihat dari kandungan zat gizi masing-masing.
Berikut adalah komposisi zat gizi yang terdapat dalam 100 gram daging sapi
- Energi: 273 kkal.
- Protein: 17,5 g.
- Lemak: 22,0 g.
- Kalsium: 10 mg.
- Fosfor: 150 mg.
- Zat besi: 2,6 mg.
- Natrium: 93 mg.
- Kalium: 267,0 mg.
- Energi: 79 kkal.
- Protein: 18,7 g.
- Lemak: 0,5 g.
- Kalsium: 14 mg.
- Fosfor: 221 mg.
- Zat besi: 3,3 mg.
- Natrium: 91 mg.
- Kalium: 273,0 mg.
- Jika dilihat dari kandungan lemaknya, daging kerbau jauh lebih rendah ketimbang daging sapi.
- Memang lemak itu tidak sepenuhnya buruk karena tubuh tetap membutuhkannya. Hanya saja, Anda tidak perlu mengonsumsi makanan berlemak dalam jumlah besar.
- Jika berlebihan, konsumsi daging kerbau ataupun sapi bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan nantinya.
- Jadi, jika Anda ingin membatasi makanan berlemak, daging kerbau bisa menjadi salah satu pilihannya.
- Di samping itu, kandungan kalium daging kerbau juga lebih tinggi dari daging sapi. Kalium dibutuhkan tubuh untuk menjaga tekanan darah tetap stabil.
- Namun jika tujuan Anda mengonsumsi daging adalah untuk mencukupi kebutuhan zat besi, daging sapi menjadi pilihan yang lebih tepat.