Jumat, 29 Maret 2024

Sepekan Jelang Iduladha, Ini Harga Kerbau dan Sapi Kurban di Kudus

Vega Ma'arijil Ula
Kamis, 30 Juni 2022 15:07:09
Deretan hewan ternak milik peternak Kerbau di Kudus yang siap untuk kurban. (Murianews/Vega Ma'arijil Ula)
[caption id="attachment_298856" align="alignleft" width="1280"] Deretan hewan ternak milik peternak Kerbau di Kudus yang siap untuk kurban. (Murianews/Vega Ma'arijil Ula)[/caption] MURIANEWS, Kudus — Pemerintah telah menetapkan Hari Raya Iduladha jatuh pada hari Minggu 10 Juli 2022. Sepekan menjelang hari besar umat Islam itu, penjual hewan kurban mulai kebanjiran pesanan. Selama ini, warga yang akan kurban memang lebih sering membeli hewan kurban mendekati hari H. Ini dilakukan agar tidak ribet merawat hewan kurban tersebut. Di Kabupaten Kudus, kerbau cukup laris untuk digunakan sebagai hewan kurban, ketimbang sapi. Alasannya, karena menjaga tradisi leluhur yang tidak menyembelih sapi untuk menghormati pemeluk agama Hindu. Selain itu kerbau bisa digunakan untuk berkurban tujuh orang. Di Kabupaten Kudus harga kerbau antara Rp 20-30 juta. Muhammad Sodri, peternak di RT 05, RW 01, Desa Singocandi, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah mengatakan, penjualan kerbau di tempatnya mulai ramai sejak sepekan lalu. ”Kalau kerbau di tempat saya satu ekornya seharga Rp 20 juta hingga Rp 30 jutaan,” katanya. Baca: Menteri Agama Terbitkan Edaran Pelaksanaan Kurban, Ini Ketentuannya Harga sapi yang siap untuk kurban juga berkisar antara Rp 20 jutaan ke atas. Namun di tempatnya hanya menyediakan sapi yang ukuran besar, dengan harga Rp 30 juta. ”Kalau penjualan sapi memang belum begitu lancar karena konsumen mencari sapi yang ukurannya agak kecil. Tetapi di tempat saya adanya sapi berukuran besar seharga Rp 30 juta per ekor," sambungnya. Menurut dia, kenaikan penjualan kerbau di tempatnya meningkat seratus persen. Pihaknya memprediksi peningkatan bisa terus naik hingga H-5 Iduladha. ”Awal bulan Juni kemarin bisa dibilang terdampak dari segi penjualan. Belum lagi pengeluaran semakin banyak, karena harus beli obat dan vitamin juga untuk pencegahan PMK," ungkapnya. Baca: Kemenag Tetapkan Iduladha 1443 H Jatuh Pada 10 Juli 2022 Saat ini keseluruhan ternak di tempatnya dalam kondisi sehat. Dia berharap ke depannya penjualan dapat membaik kendati masih dalam situasi PMK.   Reporter: Vega Ma'arijil Ula Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar