MURIANEWS, Klaten – Sembilan jemaah calon haji (calhaj) asal Klaten yang terkonfirmasi positif Covid-19 dipastikan masih bisa terbang ke Tanah Suci. Hanya saja, para calhaj tersebut harus dinyatakan bebas atau sembuh dari covid
Baca: Sembilan Calhaj Klaten Positif Covid, Saat Ini Isoman
”Masih bisa berangkat. Saat ini sembilan calhaj tersebut sedang isolasi mandiri. Kalau dalam lima hari ini hasil PCR-nya negative, mereka langsung berangkat,” kata Bupati Klaten Sri Mulyani seperti dikutip Detik.com.
Bupati menjelaskan, kesembilan calhaj yang dinyatakan positif Covid tersebut diketahui setelah di ambil test PCR-nya. Saat ini kesembilan calhaj tersebut pun sedang isoman di rumah masing-masing dengan dipantau dinas kesehatan.
”Sudah dipandu Dinas Kesehatan, tapi diminta tetap tenang, sabar sehingga segera virus segera pergi. Jadi tidak 14 hari tapi hanya lima hari saja,” tambah Mulyani.
Terpisah, Kepala Kantor Kemenag Klaten, Hariyadi menjelaskan ada sembilan jemaah yang positif Covid. Hariyadi mengatakan sesuai aturan, para calon haji itu harus menunda keberangkatannya ke Tanah Suci hingga dinyatakan sehat.
Baca: Pemberangkatan Calon Haji asal Pati Ini Tertunda Gara-Gara Fotonya Tertukar
”Semua yang positif semoga PCR kedua negatif dan segera berangkat. Ini persoalan regulasi, bagi yang terdeteksi positif harus ditunda nanti sampai menunggu negatif,” jelasnya.
Sementara itu, Pembimbing KBIH Arofah Klaten, M Nurcholis Madjid menyebut ke-9 calon haji itu belum diketahui dari KBIH mana. Bahkan ketua rombongan saja tidak tahu.
”Ketua rombongan saja tidak diberitahu. Yang positif, besok PCR lagi dan jika negatif bisa berangkat Sabtu tetapi jika positif lagi diisolasi lagi, dan bisa berangkat di kloter selanjutnya,” imbuhnya.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Detik.com
