Jumat, 29 Maret 2024

Siswa Ujian di Emperan Gegara Sekolah Rusak, Plt Kadisdik Grobogan Ngamuk

Saiful Anwar
Rabu, 8 Juni 2022 15:52:18
Plt Kepala Dinas Pendidikan Grobogan Endang Sulistyoningsih. (MURIANEWS/Saiful Anwar)
[caption id="attachment_288919" align="alignleft" width="1280"]Siswa Ujian di Emperan Gegara Sekolah Rusak, Plt Kadisdik Grobogan Ngamuk Plt Kepala Dinas Pendidikan Grobogan Endang Sulistyoningsih. (Murianews/Saiful Anwar)[/caption] MURIANEWS, Grobogan – Kabar siswa SDN 2 Penawangan, Kabupaten Grobogan ujian di emperan gara-gara bangunan sekolah rusak membuat telinga Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Grobogan, Endang Sulistyoningsih panas. Endang marah bukan karena pemberitaan oleh media yang massif. Namun, karena Kepala SDN 2 Penawangan memasukan data kondisi sekolahnya di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dalam kondisi baik. “Di Dapodiknya masih bagus. Makanya saya marahi. Yang ngisi Dapodik kan sekolah. Mungkin mempertahankan akreditasi, makanya diisi bagus,” kata Endang kesal, Rabu (8/6/2022). Baca: Sekolah Rusak, Siswa SDN 2 Penawangan Grobogan Terpaksa Ujian di Teras Saking marahnya dengan peristiwa tersebut, Endang bahkan menyarankan agar Kepala SDN 2 Penawangan dilengserkan dari jabatannya. Dia meminta hal itu kepada bawahannya. “Kalau bisa dilengserkan saja itu kepala sekolahnya. Saya bilang ke Kabid (kepala bidang, red),” tambah Endang. Meski begitu, tambah dia, pihak Disdik Grobogan tetap menganggarkan perbaikan sekolah tersebut. Anggaran perbaikannya nanti diusulkan dalam APBD Perubahan. Terkait besaran anggaran, pihak dinas masih perlu melakukan asesmen. Sehingga, belum ditentukan berapa anggaran yang dibutuhkan. “Kami usulkan di perubahan (APBD Perubahan, red). Besarannya belum, masih asesmen,” ujarnya. Sebagaimana diberitakan, puluhan siswa SDN 2 Penawangan terpaksa mengerjakan ujian akhir semester di teras sekolah. Hal itu karena ruang kelas mereka atapnya ambrol dan dinding retak-retak. Kepsek SDN 2 Penawangan Budiono menyatakan sudah sekitar tiga tahun belakangan ruang itu rusak.   Reporter: Saiful Anwar Editor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar