Jumat, 29 Maret 2024

10 Sapi Suspek PMK, Pemkab Blora Bentuk Satgas di Tingkat Kecamatan

Nathan
Jumat, 27 Mei 2022 18:11:16
Ilustarsi pemeriksaan kesehatan ternak sapi. (Murianews/Kontributor Blora)
[caption id="attachment_288955" align="alignleft" width="1280"]10 Sapi Suspek PMK, Pemkab Blora Bentuk Satgas di Tingkat Kecamatan Ilustarsi pemeriksaan kesehatan ternak sapi. (Murianews/Kontributor Blora)[/caption] MURIANEWS, Blora – Sepuluh ekor sapi di Kabupaten Blora, Jawa Tengah dinyatakan suspek penyakit mulut dan kuku (PMK). Itu diungkapkan Kepala Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan, Gundala Wejasena. “10 ekor yang sudah diperiksa laboratorium ini berasal dari Dukuh Kedung Maling, Desa Kalisari, Kecamatan Randublatung dan Desa Talokwohmojo, Kecamatan Ngawen,” ucapnya jumat (27/5/2022). Dijelaskan, penyebaran virus PMK tidak mengenal batas wilayah. Penularahnnya melalui udara dan bisa menyebar hingga 10 km. Baca: Ada Penyakit Ternak Mewabah, DP4 Blora Klaim Sudah Berpengalaman Guna mencegah penyebaran PMK, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora membentuk satuan tugas (Satgas). Bahkan, pembentukannya hingga ke tingkat kecamatan. Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati dalam rapat koordinasi dengan perangkat daerah dan camat se- Blora, Jumat (27/5/2022), mengatakan, PMK telah menjangkiti sejumlah hewan ternak, khususnya di Blora. Di kesempatan itu, ia meminta agar koordinasi dengan DP4 Blora terus dilakukan dalam melakukan upaya tindakan di lapangan. “Anjuran dari Gubernur perlunya karantina juga harus dilakukan,” tandasnya. Satgas di kecamatan itu nantinya mempermudah koordinasi dengan pihak terkait guna mencegah PMK. Ia meminta juga ada ternak terjangkit PMK segera dilaporkan agar dapat ditentukan langkah selanjutnya. Selain membentuk Satgas, Pemkab Blora juga menutup pasar hewan di Kabupaten Blora untuk sementara waktu. Tak hanya itu, pihaknya juga melakukan penyekatan masuknya ternak dari daerah lain ke Blora. “Mulai pagi hari ini 27 Mei 2022 sampai dua minggu ke depan, ini harus kita lakukan agar PMK di Blora tidak meluas,” kata Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Blora Kiswoyo. “Hari ini kita sudah dilaksanakan penyekatan untuk hewan terutama sapi dari luar daerah yang masuk ke Blora di beberapa titik kerjasama dengan Polres untuk mengantisipasi penyebaran penyakit PMK di Blora,” imbuhnya.   Kontributor Blora Editor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar