Dirut RSPI Menduga Penyebaran Hepatitis Akut Misterius Dapat Melalui Pernapasan
Murianews
Jumat, 13 Mei 2022 21:05:25
[caption id="attachment_289152" align="alignleft" width="880"] Ilustrasi pasien hepatitis akut misterius (Pixabay.com)[/caption]
MURIANEWS, Jakarta- Direktur Utama Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso Mohammad Syahril mengatakan, ada kemungkinan penyakit hepatitis akut misterius dapat menular dari pernapasan. Bahkan pasien dengan penyakit tersebut beresiko menjalani transplantasi hati.
"Diduga penyebarannya memang melalui pernapasan," kata Syahril, dikutip dari CNNIndonesia.com, Jumat (13/5/2022).
Untuk itu dia mengimbau para orang tua membimbing anaknya agar bisa melakukan protokol kesehatan untuk mencegah terpapar penyakit ini. Mulai dari menghindari kerumunan, menjaga jarak, selalu memakai masker dan rutin mencuci tangan.
Baca: Hepatitis Akut Misterius, Ini Gejala dan Pencegahannya
"Jadi protokol kesehatan yang berlaku untuk Covid-19 jangan kendor, kebiasaan yang bagus itu harus terus diterapkan," kata dia.
Dalam kesempatan itu, dia juga meminta para orang tua lebih waspada. Terutama jika anak telah menunjukkan gejala awal hepatitis akut.
Dia menyebut gejala hepatitis akut misterius ini dibagi ke dalam tiga tahap, yakni tahap awal biasanya anak mengalami sakit perut, mual, muntah hingga diare.
Baca: Menkes Sebut Hepatitis Akut Misterius Menular Lewat Asupan Makanan
“Pada kondisi ini, sebaiknya anak segera dilarikan ke rumah sakit,” imbuhnya.
Kemudian gejala lanjutan yakni saat anak mulai mengalami penyakit kuning yang biasanya dimulai dari mata yang menguning hingga ke seluruh tubuh. Dan terakhir adalah tahap lanjutan parah, biasanya pada tahapan ini kondisi anak sudah benar-benar memburuk.
"Tahap ini warna urine sudah seperti teh dan di feses ditemukan lendir putih. Pada tahap ini gejalanya sudah benar-benar memburuk," kata dia.
Penulis: Cholis Anwar
Edetor: Cholis Anwar
Sumber: CNNIndopnesia.com