Jumat, 29 Maret 2024

Polda Jateng Bongkar Penimbunan Ribuan Liter Solar Bersubsidi di Cilacap

Murianews
Jumat, 15 April 2022 22:27:21
Polisi mengecek gudang salah satu perusahaan di Kabupaten Cilacap, Kamis (14/4), yang diduga menimbun solar bersubsidi. (Humas Polda Jawa Tengah)
[caption id="attachment_284948" align="alignleft" width="1536"] Polisi mengecek gudang salah satu perusahaan di Kabupaten Cilacap, Kamis (14/4), yang diduga menimbun solar bersubsidi. (Humas Polda Jawa Tengah)[/caption] MURIANEWS, Semarang — Polda Jateng membongkar kasus dugaan penimbunan ribuan liter BBM bersubsidi jenis solar di Cilacap. Saat ini petugas pun membawa 3.200 liter solar dari gudang salah satu perusahaan di Cilacap sebagai barang bukti. Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Tengah Kombes Pol Johanson Simamora mengatakan, pengungkapan penyelewengan BBM itu berawal dari sebuah truk yang membeli solar di SPBU Jeruklegi, Cilacap. ”Sepintas tak ada kecurigaan. Namun setelah diamati truk dengan bak kayu itu ternyata sudah dimodifikasi. Truk tersebut dipasangi bak penampungan yang tertutup terpal dan mengangkut 1.000 liter solar bersubsidi,” katanya seperti dikutip Antara. Petugas lantas mengamankan sang sopir berinisial, A (37) warga Kabupaten Cilacap. Dia dibawa ke kantor polisi untuk dimintai keterangan. “Dari keterangan sopir truk, solar tersebut rencananya dibawa ke sebuah gudang milik PT SJE,” katanya. Polisi memeriksa gudang yang dimaksud dan mendapati puluhan bak penampungan solar. Masing-masing bak berkapasitas 1.000 liter. Namun, polisi hanya menemukan tiga bak penampungan di gudang itu berisi solar. Totalnya 2.200 liter solar bersubsidi. “Dalam pengungkapan ini total 3.200 liter solar bersubsidi yang diamankan,” tutur dia. Polisi juga menahan salah seorang petugas gudang berinisial R, 35. Ia menyatakan terjadi dugaan tindak pidana yang melanggar UU No.22/2001 tentang Minyak dan Gas. Saat ini, polisi masih mendalami keterlibatan pelaku lain dalam penyelewengan distribusi bahan bakar minyak bersubsidi yang melibatkan salah satu perusahaan di Cilacap.   Penulis: Supriyadi Editor: Supriyadi Sumber: Antara

Baca Juga

Komentar