Jumat, 29 Maret 2024

Melihat Kerja Korektor Mushaf Alquran di Percetakan Menara Kudus

Vega Ma'arijil Ula
Sabtu, 9 April 2022 11:18:00
Pegawai di Percetakan Menara Kudus mengecek kebenaran penulisan Alquran menggunakan kaca pembesar. (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)
[caption id="attachment_278846" align="alignleft" width="1280"] Pegawai di Percetakan Menara Kudus mengecek kebenaran penulisan Alquran menggunakan kaca pembesar. (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)[/caption] MURIANEWS, Kudus - Muhammad Mahmud Fauzi merupakan seorang korektor mushaf Alquran. Dia bekerja di Percetakan Menara Kudus sejak 2018 silam. Fauzi-sapaan Muhammad Mahmud Fauzi lulusan Madrash TBS Kudus. Pada 2018 silam dia mencoba mendaftarkan diri sebagai seorang korektor mushaf di Percetakan Menara Kudus, Desa Bakalankrapyak, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus. "Akhirnya saya daftar dan alhamdulillah keterima dan sampai sekarang masih kerja di sini," katanya, Sabtu (9/4/2022). Fauzi bekerja sebagai korektor mushaf di bagian pra cetak. Job desk korektor Percetakan Menara Kudus memang dibagi di tiga tempat. Terdiri dari korektor di bagian pra cetak, korektor di bagian cetak, dan korektor di bagian post cetak. Fauzi yang mendapatkan job desk sebagai korektor di bagian pra cetak tugasnya mengoreksi mushaf sebelum diserahkan ke korektor bagian cetak. [caption id="attachment_283601" align="alignleft" width="1280"] Korektor mushaf Alquran di Percetakan Menara Kudus, Muhammad Mahmud Fauzi. (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)[/caption] Nantinya, korektor di bagian cetak itu kembali mengoreksi mushaf sebelum diserahkan ke korektor bagian post cetak. "Kerjaan saya sehari-hari mengoreksi harakat, huruf kurang atau tidak. Kalau kurang ya saya tambahi, kalau kelebihan ya dihilangkan. Jadi harus teliti," terangnya. Baca: Ada Pesan Khusus Mbah Arwani dari Mushaf Pojok Menara Kudus Fauzi membutuhkan waktu satu menit untuk mengoreksi satu halaman mushaf Alquran. Dia mengaku tidak dapat menarget halaman Alquran yang dikoreksi per harinya. "Kalau ditanya sehari bisa mengoreksi berapa halaman ya tidak bisa ditentukan. Tetapi saya pernah mengoreksi satu Alquran dalam waktu empat bulan," ujarnya. Sementara itu, Manajer Percetakan Menara Kudus, Alexander Yusuf mengatakan untuk menjadi seorang korektor mushaf Alquran di Percetakan Menara Kudus tidak harus seorang hafiz. Tetapi yang terpenting harus memiliki ketelitian. "Karena korektor di sini harus membaca satu per satu tiap huruf, tiap kasrah, dhomah dan lainnya," katanya, Sabtu (9/4/2022). Baca: Mengenal Mushaf Pojok Menara Kudus yang Legendaris Meskipun tidak harus seorang hafiz, korektor di Percetakan Menara Kudus harus seorang yang bisa membaca dan menulis Alquran dengan benar. "Jadi ketika mengoreksi mushaf di sampingnya itu ada Alquran yang sudah benar sebagai pedoman," ungkapnya. Alex menyampaikan, saat ini di tempatnya ada enam orang korektor. Dari jumlah itu paling banyak merupakan korektor di bagian cetak.     Reporter: Vega Ma'arijil Ula Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar