Farncesco Bagnaia Memiliki Kekhawatiran MotoGP Argentina 2022 Terancam Batal
Murianews
Jumat, 1 April 2022 17:56:42
[caption id="attachment_281843" align="alignleft" width="1200"] Pembalap Tim Ducati, Francesco Bagnaia kuatir MotoGP Argentina 2022 batal digelar. (www.facebook.com/FrancescoBagnaia)[/caption]
MURIANEWS, Boenos Aires- Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia mencuatkan kekhawatiran terhadap kemungkinan pembatalan MotoGP Argentina 2022. Pembalap asal Italia ini, sangat khawatir kargo pesawat yang ditunggu banyak tim peserta tidak bisa tepat waktu tiba di Argentina.
Bagnania menduga, besar kemungkinan jadwal yang sudah disusun dengan dimulai pada Sabtu (2/4/2022) tidak bisa dilakukan. Jika ada pembatalan untuk hari Sabtu, maka kelangsungan MotoGP Argentina 2022, menurutnya semakin tak bisa diduga ‘nasibnya’.
"Kami harus menunggu untuk melihat apakah bisa keluar ke trek dan memulai balapan pada Sabtu (2/4/2022), karena belum pasti kargo akan tiba tepat waktu," kata Bagnaia.
BACA JUGA: Kekacauan di MotoGP Argentina 2022 Akibat Perang Rusia-Ukraina
"Bagaimanapun rencana kami adalah melakukan adaptasi Ducati dengan trek, saat ini aspalnya hampir coklat karena kotornya. Dalam kondisi seperti ini, selalu lebih baik untuk tidak mencoba banyak hal," ujarnya.
Francesco Bagnaia sampai seri ke-2 MotoGP 2022 digelar, belum mendapatkan hasil bagus. Pada seri pertama di MotoGP Qatar, pembalap ini bahkan gagal mencapai finish. Sedangkan di MotoGP Mandalika, dirinya hanya finish di posisi 15.
Karena itu, dirinya sudah sangat menantikan balapan di MotoGP Argentina 2022 ini. Di seri ke-3 ini dirinya sangat berharap untuk bisa memperbaiki posisi di Klasemen Umum MotoGP 2022.
"Saya berada dalam posisi harus kembali memulai balapan, memperbaiki penampilan. Jadi saya benar-benar berharap kami bisa balapan, karena kurang satu balapan akan membuat kondisi semakin berbeda," ucap Bagnaia.
"Saat ini kondisinya sangat tidak diketahui, balapan MotoGP Argentina mungkin bisa digelar, tapi kami tidak tahu. Pastinya besok kami bisa tahu apa yang akan terjadi," sambung Bagnaia.
Penulis: Budi Erje
Editor: Budi Erje
Sumber: GP One