MURIANEWS, Tulungagung- Diduga gegara rebutan harga gono-gini, Tanuri (74) yang merupakan warga Tenggong, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur (Jatim), tega menghilangkan nyawa istrinya, Robiyah (56). Padahal status keduanya masih sebagai suami istri, tetapi pisah ranjang selama 7 tahun.
Kapolsek Rejotangan AKP Heri Purwanto mengatakan, peristiwa sadis itu terjadi pada Selasa (29/3/2022) malam. Saat itu, Tanuri datang ke rumah istrinya yang sudah lama pisah ranjang. Tanuri bilang kepada istrinya bahwa akan menjual harga gono-gini milik keduanya.
Namun, permintaan Tanuri itu ditolak oleh istrinya, sehingga terjadi percekcokan. Tanuri yang datang dengan sedikit marah-marat, saat itu langsung naik pitam. Dia langsung menganiaya istrinya dengan cara membenturkan kepalanya di lantai teras rumah.
“Pelaku yang kalap kemudian menganiaya istrinya dengan cara membenturkan kepala si istri ke lantai teras, berulang kali,” kata Heri, dikutip dari detik.com, Kamis (31/3/2022).
Baca: Sekuriti Studio Foto di Semarang Tewas Bersimbah Darah, Diduga Dibunuh Rampok
Karena Tanuri membenturkan kepala istrinya berulang kali, istrinya pun langsung tidak sadarkan diri. Tak lama kemudian, istrinya justru dinyatakan meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit terdekat.
“kami saat itu mendapatkan laporan, langsung menuju ke TKP dan menangkap pelaku. Kemudian pelaku kami bawa ke kantor polisi untuk kemudian dilakukan proseslebih lanjut,” imbuhnya.
Baca: Wanita Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Kereta Api di Banyuwangi
Berdasarkan keterangan dari saksi, lanjut Heri, ternyata pasutri tersebut memang sering cekcok. Keduanya diketahui sering berselisih paham perkara rumah tangga. Seperti masalah kepemilikan tanah, harta gono-gini, dan lain-lain.
“Memang sering cekcok, masalahnya ya tanah, tanah gono gini,” lanjut Heri.
Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber: Detik.com
