INFO YOGYAKARTA Puluhan Truk Penambang Pasir Terjebak Lahar Dingin di Kawasan Merapi

MURIANEWS, Yogyakarta- Sebanyak 20 dump truk yang antri menangkut pasir di sungai Boyong, Desa Ngepring, kawasan lereng Gunung Merapi terjebak lahar dingin. Lahar tersebut merupakan bekas muntahan dari aktivitas gunung merapi yang terseret banjir karena intensitas hujan tinggi.
“Ada 20 an truk yang terjebak. Bukan karena letusan gunung, tetapi material lumpur bekas letusan yang dibawa oleh banjir karena intensitas hujan cukup tinggi,” kata Kabid Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, Bambang Kuntoro dilansir dari CNNIndonesia.com, Jumat (4/2/2022).
Bambang mengatakan banjir lahar dingin yang disebabkan tingginya intensitas hujan, membuat puluhan truk tersebut terjebak sejak pukul 13.00 WIB kemarin. Hingga saat ini proses evakuasi pun terus dilakukan.
Baca: Ganjar Minta Penambangan di Lereng Merapi Dihentikan, Khususnya di Sungai Ini
“Truk yang baru menambang ini mungkin kurang waspada atau bagaimana, baru sempat ngisi antrian pasir sehingga karena panjangnya antrian, (truk) enggak sempat lari jadi terjebak,” ujarnya.
Dipastikan pula bahwa dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa. Para penambang pasir termasuk sopir truk masih sempat lari meninggalkan kendaraannya.
Baca: Pengemudi Truk di Magelang Hilang Diterjang Lahar Dingin Merapi
“(Truk) masih stuck karena mau keluar kan antri to untuk naik itu kan. Antrenya panjang gitu,” katanya.
Menurut Bambang, petugas dari jajaran Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Sleman dan Sarlinmas telah berada di lokasi saat ini. Upaya evakuasi kendaraan masih akan menunggu aliran lahar dingin mereda.
Baca: Merapi Berstatus Siaga, Warga Diminta Tak Lakukan Aktivitas di Zona Bahaya
Tak menutup kemungkinan proses evakuasi akan mengerahkan alat berat, seperti crane guna mendorong truk naik ke atas atau keluar dari daerah aliran sungai.
“Karena satu meteran mungkin itu terjebaknya. Rata-rata segitu kedalaman,” ujarnya.
Penulis: Cholis Anwar
Editor: Cholis Anwar
Sumber: CNNIndonesia.com