Jumat, 29 Maret 2024

Waspadai Omicron, Ganjar Minta Masyarakat Aktifkan Lagi Jogo Tonggo

Murianews
Selasa, 25 Januari 2022 17:20:27
Salah seorang warga tengah menggantungkan bahan pangan di pojok centelan RW 1 Desa Rendeng, Kudus (MURIANEWS/Angara Jiwandhana)
[caption id="attachment_199566" align="alignleft" width="1280"] Salah seorang warga tengah menggantungkan bahan pangan di pojok centelan RW 1 Desa Rendeng, Kudus (MURIANEWS/Angara Jiwandhana)[/caption] MURIANEWS, Brebes - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo meminta masyarakat kembali mengaktifkan Jogo Tonggo dalam menghadapi peningkatan kasus Covid-19 varian Omicron. Ganjar mengatakan hingga saat ini perkembangan kasus Covid-19 varian Omicron terus dipantau. Pengambilan sampel dengan Whole genome Sequencing (WGS) juga terus dilakukan. "Genome sequence tesnya kita lakukan terus menerus," kata Ganjar saat berada di Brebes, Selasa (25/1/2022). Baca: Waspadai Omicron, Banyumas Kirim Dua Sampel WSG ke Semarang Ganjar menerangkan, pengambilan sampel dan uji WGS dilakukan untuk memantau perkembangan. Ganjar meminta masyarakat tidak takut namun berpegang pada pengalaman kenaikan kasus yang sangat cepat di Eropa. "Makanya dibutuhkan dari masyarakat, pakai masker ya, taat prokes aja insyaallah dari beberapa pengalaman kan lebih bahaya delta saat itu, jadi kita nggak boleh lengah pada soal itu," kata Ganjar. Dari data statistik, Ganjar melihat keganasan Covid-19 varian Omicron tidak menyamai varian Delta. Ganjar meminta masyarakat melihat varian Omicron ini sebagai peringatan untuk tetap patuh prokes. Baca: Semakin Mengerikan, Omicron di Indonesia Capai 1.626 Kasus "Masyarakat nggak perlu panik. Tapi ini wake up call juga untuk mengingatkan kepada yang lain. jogo tonggonya jalan lagi, peringatan untuk pakai masker jalan lagi," tegasnya. Seperti diketahui, kasus Covid-19 varian Omicron sedang merebak. Pertumbuhan kasusnya naik dengan cepat dan mulai ditemukan di Indonesia. Di Jawa Tengah tercatat sudah ada sembilan orang terinfeksi varian ini yakni di Kota Semarang, Cilacap, Pekalongan dan Sukoharjo.   Penulis: Supriyadi Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar