Jumat, 29 Maret 2024

Ganjar Pastikan Stok Vaksin Covid-19 di Jateng Aman

Murianews
Kamis, 6 Januari 2022 15:31:47
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat memeriksa stok vaksin di Gudang Dinas Kesehatan Provinsi Jateng. (MURIANEWS/Istimewa)
[caption id="attachment_263020" align="alignleft" width="1280"] Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat memeriksa stok vaksin di Gudang Dinas Kesehatan Provinsi Jateng. (MURIANEWS/Istimewa)[/caption] MURIANEWS, Semarang - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan stok vaksin Covid di Gudang Dinas Kesehatan Provinsi Jateng tersedia dan dalam kondisi baik. Selain itu, Ganjar menyebut saat ini stok vaksin di Jawa Tengah sudah lengkap. Hal itu disampaikan Ganjar usai menyambangi Gudang Tambakaji, Dinkes Provinsi Jateng di Ngaliyan, Semarang, Kamis (6/1/2022). Ganjar melihat saat ini stok vaksin di gudang milik pemprov tersedia lengkap. Baca: Ganjar Vaksinasi Anak di KRI Surabaya 591, Ada yang Ketakutan “Kita memastikan sebenarnya vaksinasi kita satu stoknya berapa, ternyata terdistribusi dengan baik. Halo-halo kabupaten kota udah datang ini alokasi buat kalian silahkan diambil cepet-cepet,” ucap Ganjar usai meninjau vaksin di gudang penyimpanan. Selain itu, Ganjar juga terus menginformasikan kepada pemerintah kota dan kabupaten. Setiap kali ada stok vaksin yang datang, Ganjar meminta agar daerah segera mengambil. “Kita juga akan terus memantau kualitas, nah alhamdulillah ini sudah ada termasuk kita ngecek yang expired datenya tanggal berapa dan sebagainya untuk menghindari seperti kejadian kemarin,” ujarnya. Baca: Polisi Tangkap Joki Vaksin di Semarang, Pelakunya Emak-Emak Ganjar mengatakan, saat ini stok vaksin Covid-19 di Jateng lengkap dan komplit. Vaksin mulai dari sinovac, pfizer, moderna hingga astrazeneca tersedia. “Pfizer itu butuh perawatan khusus dan di kabupaten kota nggak ada, makanya kenapa kita mesti hati-hati betul untuk bisa menjaga kualitas dari vaksin,” ujarnya. Sementara untuk vaksin astrazeneca yang mendekati masa kadaluarsa, Ganjar sedang berkomunikasi dengan pihak BPOM. “Nanti dari bpom akan ngecek apakah kemudian masih bisa dipakai atau tidak,” ucapnya.   Penulis: Supriyadi Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar