Jumat, 29 Maret 2024

Semua Sekolah Kudus Diwajibkan Pasang Barcode PeduliLindungi

Anggara Jiwandhana
Kamis, 6 Januari 2022 13:00:20
Pelaksanaan PTM di SDN 1 Jati Kulon Kudus (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)
[caption id="attachment_262951" align="alignleft" width="1280"]Semua Sekolah Kudus Diwajibkan Pasang Barcode PeduliLindungi Pelaksanaan PTM di SDN 1 Jati Kulon Kudus (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption] MURIANEWS, Kudus - Semua sekolah di Kabupaten Kudus diminta segera memasang barcode aplikasi PeduliLindungi. Terlebih di sekolah yang sedang menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) kapasitas seratus persen. Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Kudus M. Zubaedi menyampaikan sosialisasi tersebut telah disampaikan ke semua sekolah di berbagai jenjang. Mulai dari Sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama (SMP). "Harapannya ini bisa dilaksanakan di semua sekolah ketika PTM seratus persen ini berlangsung," kata Zubaedi, Kamis (6/1/2022). Tujuan dari pemasangan tersebut, kata dia, adalah agar bisa memantau siapa saja yang berkunjung di sekolah tersebut. Sehingga ketika ditemukan kasus, bisa dilakukan pelacakan. Melalui aplikasi tersebut juga, tiap sekolah akan mengetahui seseorang yang berkunjung telah divaksin atau belum. "Ini juga sebagai langkah kami dalam menyosialisasikan aplikasi PeduliLindungi," imbuh dia. Baca juga: Bupati Kudus: Sekolah Ingin PTM Seratus Persen Harus Diverifikasi Dulu Selain penerapan aplikasi PeduliLindungi, Zubaedi juga berharap semua sekolah bisa mengefektifkan peran Satgas Covid-19. Sarana prasarana penunjang protokol kesehatan juga diharapkan bisa ditingkatkan kembali. "Dengan begitu sekolah bisa meminimalisir penularan Covid-19 yang bisa menghentikan PTM lagi," lanjutnya. Disdikpora sendiri, saat ini mencatat hampir semua sekolah di Kudus mulai melakukan pembelajaran tatap muka. Khusus untuk tingkat SD dan SMP bahkan telah memulai semuanya. Jumlah SD baik negeri maupun swasta di Kabupaten Kudus sendiri ada sebanyak 423 sekolah. Meliputi SD Negeri sebanyak 329 sekolah dan SD swasta 94 sekolah. Sementara untuk SMP negeri maupun swasta ada sebanyak 51 sekolah. Dengan rincian SMP negeri sebanyak 25 sekolah dan SMP swasta sebanyak 26 sekolah. "Hasil monitoringnya memang banyak yang belum, untuk itu kami harapkan bisa segera memasang barcode PeduliLindungi di sekolahnya masing-masing," pungkasnya.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar