Kamis, 28 Maret 2024

BAZNAS Kudus Sudah Salurkan Rp 1,6 Miliar ZIS

Anggara Jiwandhana
Rabu, 29 Desember 2021 12:37:33
Bupati Kudus HM Hartopo menyerahkan bantuan paket sekolah dari BAZNAS ke anak yatim terdampak Covid, Rabu (29/12/2021). (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)
[caption id="attachment_261146" align="alignleft" width="1280"] Bupati Kudus HM Hartopo menyerahkan bantuan paket sekolah dari BAZNAS ke anak yatim terdampak Covid, Rabu (29/12/2021). (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption] MURIANEWS, Kudus – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kudus selama tahun 2021 ini telah menyalurkan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) sebesar Rp 1,6 miliar. Jumlah tersebut disalurkan melalui berbagai kegiatan. Mulai dari santun anak yatim, perbaikan rumah tak layak huni, hingga bantuan modal untuk usaha kecil. Bantuan yang terbaru, adalah pemberian gerobak bagi para pedagang kaki lima terdampak pandemi. Serta pemberian santunan perlengkapan sekolah bagi anak yatim yang terdampak pandemi. Penyerahannya dilakukan di Kantor BAZNAS Kudus dan diserahkan oleh Bupati Kudus HM Hartopo, Rabu (29/12/2021). “Untuk hari ini kami salurkan 20 gerobak bagi 20 PKL dan untuk perlengkapan sekolahnya ada 50 paket,” kata Ketua BAZNAS Kabupaten Kudus Aris Syamsul Ma'arif. Baca: Potensi Zakat PNS di Jepara Capai Rp 7,2 Miliar, DPRD Dorong BAZNAS Perkuat Pengentasan Kemiskinan Selain kegiatan hari ini, BAZNAS juga telah menyalurkan santunan mustahik, santunan yatim, renovasi rumah tak layak huni sebelum ini. Bahkan, BAZNAS juga turut membantu merenovasi rumah warga terdampak bencana alam. “Kami juga membantu kebutuhan alat bantu difabel, bantuan modal usaha, bantuan pembangunan masjid, dan pembangunan musala,” ujarnya. Sementara untuk ZIS yang terkumpul saat ini, kata dia, adalah sebesar Rp 2,2 miliar. Jumlah tersebut termasuk dana ZIS tahun lalu yang tersisa. Bupati Kudus HM Hartopo menyambut baik program bantuan untuk warga kurang mampu di Kota Kretek. Salah satunya pemberian bantuan perlengkapan sekolah untuk siswa yatim yang terdampak Covid-19 dan bantuan gerobak bagi PKL. “Ini jelas sangat dibutuhkan, apalagi mereka yang modalannya terbatas untuk bisa mengganti gerobaknya yang lama dengan yang baru tidaklah mudah,” kata Hartopo. Dengan adanya bantuan tersebut, diharapkan produktivitas PKL semakin meningkat sehingga masih tetap berusaha di tengah masa pandemi. “Pemkab Kudus juga siap bersinergi dengan Baznas Kudus,” pungkasnya.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar