Jumat, 29 Maret 2024

Kades di Blora Tak Sengaja Buka Pintu Darurat, Satu Pesawat Batal Terbang

Murianews
Jumat, 24 Desember 2021 10:03:00
Rekaman video kades di Blora saat membuka pintu pesawat. (MURIANEWS/Istimewa)
[caption id="attachment_260391" align="alignleft" width="1280"] Rekaman video kades di Blora saat membuka pintu pesawat. (MURIANEWS/Istimewa)[/caption] MURIANEWS, Blora – Pesawat Citilink rute Bandara Halim Perdana Kusuma-Bandara Ngloram Blora, Senin (20/12/2021) batal terbang. Penyebabnya, pintu darurat di pesawat itu dibuka oleh salah satu penumpang, yang merupakan kepala desa (kades) di Blora. Para penumpang yang beberapa di antaranya merupakan kades di Blora pun batal terbang. Ada yang beralih moda transportasi lain, dan ada yang naik pesawat. Kades yang membuka pintu darurat itu diketahui Bernama Sudarto. Ia merupakan Kades Nglebak, Kecamatan Kradenan, Blora. Kepada wartawan Sudarto mengaku jika tak sengaja membuka pintu darurat pesawat itu. Ia mengaku, peristiwa ini bermula ketika ia dipindah tempat duduknya. ”Awalnya saya mendapat tempat duduk di kursi nomor urut satu, di sebelah kanan. Lalu oleh pramugari memberikan arahan, saya dipindah ke tempat duduk di dekat pintu darurat,” katanya dikutip dari detik.com. Ia mengaku tak sengaja menekan panel merah di pintu tersebut. Panel tersebut merupakan kunci untuk membuka pintu darurat. Baca: Muncul Dugaan Jual Beli Jabatan Perangkat Desa di Blora, Ini Respon Bupati Menurutnya, pintu darurat itu tidak sampai terbuka penuh. Hanya anjlok saja. Kemudian ia dimintai keterangan oleh petugas. “Andai saja saya tidak dipindah tempat duduk mungkin tidak sampai ada kejadian itu," imbuhnya. Sudarto mengatakan, di dalam kantor itu dia membuat surat pernyataan kelalaian penumpang. Namun, dia menyebut tidak mengetahui kalau itu dilarang dan tidak sengaja membuka pintu darurat. Disebutkan jika ia mendapat sanksi jika tiketnya hangus. Ia pun kemudian memilih pulang ke Blora dengan naik bus. ”Oleh pihak bandara, saya dihubungkan oleh ojek online untuk diantar ke terminal," ujar dia. Baca: Warga Plantungan Blora Geruduk Kantor Bupati, Ini Sebabnya Meski demikian, Sudarto juga mengaku tidak tahu pesawat yang sebelum dia naiki itu akhirnya batal terbang. Ia juga tak tahu soal nasib rombongan penumpang pesawat yang berisi para kades dari Kecamatan Kradenan, Tunjungan dan Kunduran akhirnya beralih moda transpotasi untuk pulang ke Blora. Sementara dikutip dari CNN Indonesia, VP Corporate Secretary & CSR Citilink Indonesia, Diah Suryani, mengatakan jika pramugari telah melakukan prosedur yang diperlukan. Tak sampai di situ, demi keamanan, semua penumpang lalu diturunkan. "Awak kabin yang bertugas telah melakukan tindakan sesuai prosedur dengan segera menginformasikan kejadian tersebut kepada Captain Pilot dan Ground Handling. Captain segera memutuskan untuk menurunkan semua penumpang yang ada dalam pesawat demi alasan keamanan dan keselamatan penerbangan," kata Diah. Bagi penumpang lainnya yang terdampak, Citilink telah memberikan opsi alternatif berupa reroute penerbangan menjadi Jakarta-Surabaya dilanjutkan jalur darat menuju Cepu. Begitupun penerbangan sebaliknya, reschedule atau refund sesuai dengan ketentuan yang berlaku.     Penulis: Ali Muntoha Editor: Ali Muntoha Sumber: detik.com, CNN Indonesia

Baca Juga

Komentar