[caption id="attachment_255856" align="alignleft" width="880"] Sebuah kapal yang memuat pupuk mengalami kebakaran di perairan Teluk Penyu, Cilacap, Rabu (1/12/2021). (Basarnas Cilacap)[/caption]
MURIANEWS, Cilacap — Kapal kargo bermuatan pupuk tiba-tiba terbakar di perairan Teluk Penyu, Kabupaten Cilacap, Rabu (1/12/2021). Beruntung tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Kepala Kantor Basarnas Cilacap, I Nyoman Sidakarya mengatakan, terdapat 26 anak buah kapal (ABK) yang berada di kapal tersebut. Semuanya berhasil diselamatkan.
Hanya, dari 26 ABK itu 25 orang di antaranya sudah berhasil dievakuasi. Sedangkan lima orang lainnya masih berada di kapal untuk pemadaman.
Baca: Belasan Kapal di Kota Tegal Ludes Terbakar
Nyoman menyebutkan informasi awal yang diterima dari ABK kapal tersebut, kebakaran melanda kapal yang memuat Pupuk Sriwijaya (Pusri) itu terjadi sekitar pukul 07.15 WIB.
“Setelah mengetahui informasi itu kami langsung memberangkatkan satu regu ke lokasi untuk membantu pemadaman api,” katanya seperti dikutip Solopos.com.
Nyoman mengaku belum mengetahui asal titip api itu. Berdasarkan pengakuan para ABK, api itu tiba-tiba muncul ditandai dengan asap tebal.
Baca: Kapal Patroli Polair Terbakar di Tanjung Emas, Dua Polisi Luka Bakar
Selain Basarnas, kata Nyoman, upaya evakuasi ABK dan pemadaman kapal itu juga melibatkan personel Pangkalan TNI Angkatan Laut Cilacap, Satuan Polisi Perairan Kepolisian Resor Cilacap, Pertamina, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Cilacap.
“Sampai saat ini pemadaman masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan dengan menggunakan kapal tugboat milik Pelindo dan Pertamina. Sementara kita fokus kepada evakuasi anak buah kapal,” imbuhnya.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Solopos.com