Jumat, 29 Maret 2024

Belum Ditetapkan Jadi Tersangka, Begini Kronologi Penembakan di Exit Tol Bintaro

Murianews
Rabu, 1 Desember 2021 13:37:08
Polda Metro Jaya merilis kasus penembakan yang melibatkan Ipda OS di Jaksel. (YouTube Humas PMJ)
[caption id="attachment_255781" align="alignleft" width="700"] Polda Metro Jaya merilis kasus penembakan yang melibatkan Ipda OS di Jaksel. (YouTube Humas PMJ)[/caption] MURIANEWS, Jakarta – Aksi penembakan yang terjadi di Exit Tol Bintaro, Jaksel berhasil terkuak. Polisi juga sudah membeberkan kronologi penembakan yang membuat dua orang terluka dan memakan satu korban jiwa. Dalam jumpa pers, Selasa (30/11/2021) kemarin, pelaku penembakan ternyata seorang polisi. Oknum polisi tersebut diketahui berinisial Ipda OS, anggota Satuan PJR Ditlantas Polda Metro Jaya. Melansir dari Detik.com, penembakan itu terjadi pada Jumat (26/11/2021) sekitar pukul 20.00 WIB. Penembakan terjadi di depan kantor OS di Induk PJR 4 Pondok Pinang, Jakarta Selatan. Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat menjelaskan latar belakang penembakan ini. Kejadian bermula ketika Ipda OS dimintai bantuan oleh warga inisial O, yang merasa dibuntuti oleh korban. "Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi saat ini, peristiwa itu dilatarbelakangi adanya laporan warga masyarakat yang merasa dirinya terancam. Kenapa terancam, karena orang tersebut, si pelapor diikuti dari mulai satu hotel di Sentul, kemudian diikuti oleh beberapa unit mobil," jelas Tubagus kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (30/11/2021). Ipda OS kemudian mengarahkan O untuk keluar dari tol melalui Exit Tol Bintaro. Niatnya, OS hendak mengamankan. "Karena terancam, orang tersebut lapor ke kepolisian. Karena yang bersangkutan anggota Polri yang berdinas di sana, diarahkan menuju ke sana (depan kantor Induk PJR) supaya aman maksudnya," katanya. Setelah itu terjadi keributan di lokasi. Saat itulah Ipda OS kemudian mengeluarkan tembakan. "(Berdasarkan keterangan saksi) mendengar satu tembakan, mengakui polisi, dan berdasarkan keterangan saksi itu mau ditabrak dan terjadilah tembakan dua kali yang mengenai dua korban," jelasnya. Pelaku saat ini masih diperiksa oleh Propam Polda Metro Jaya. Meski begitu, polisi belum menetapkan Ipda OS sebagai tersangka dalam kasus tersebut.   Penulis: Supriyadi Editor: Supriyadi Sumber: Detik.com

Baca Juga

Komentar