Jumat, 29 Maret 2024

Pentolan Teroris KKB Temanius Magayang Ditangkap

Murianews
Senin, 29 November 2021 11:33:44
Ilustrasi pejabat di Cianjur ditangkap Polisi (Freepik)
[caption id="attachment_213064" align="alignleft" width="749"] Ilustrasi.[/caption] MURIANEWS, Papua – Pentolan teroris Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Temianus Magayang berhasil ditangkap, Sabtu (27/11/2021) lalu. Ia ditangkap oleh Satgas Operasi Nemangkawi, di Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua. Kasatgas Gakkum Nemangkawi Kombes Faisal Ramadhani membenarkan penangkapan tersebut. Saat ini Temianus yang sudah buron sejak setahun lalu tengah diperiksa intensif. "Iya betul. Ditangkap Sabtu (27/11/2021) siang sekira pukul 12.00 WIT di Dekai," kata Faisal seperti dikutip Detik.com, Senin (29/11/2021). Baca: Khawatir Jadi Korban KKB, Nakes di Papua Minta Jaminan Keamanan Faisal menjelaskan, nama Temianus masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Yahukimo sejak 19 September 2020 lalu. Setelah pencarian, akhirnya ia berhasil ditangkap. Namun, karena melawan saat ditangkap, ia terpaksa ditembak di bagian kaki kiri. Faisal juga membeberkan Temianus terlibat dalam sejumlah aksi penembakan dan pembunuhan. Salah satunya adalah pembunuhan terhadap staf Komisi Pemilihan Umum (KPU) Yahukimo, Hery Jovinsky, tahun lalu. "Terlibat aksi pembunuhan terhadap staf KPU Yahukimo atas nama Hery Jovinsky (MD) di Jembatan Brasa, Dekai, Yahukimo, tanggal 11 Agustus 2020," tuturnya. "Terlibat aksi pembunuhan terhadap masyarakat atas nama SAYIB (MD) di Dekai, Yahukimo, tanggal 20 Agustus 2020," sambung Faisal. Baca: Gara-Gara Rokok, Kopassus dan Brimob Bentrok di Mimika Papua Kemudian, Faisal mengatakan, Temianus terlibat dalam aksi pembunuhan terhadap masyarakat atas nama Yausan di Jalan Gunung, Dekai, Yahukimo, pada 26 Agustus 2020. Selain itu, ia juga terlibat dalam pembunuhan dan penembakan anggota TNI di ujung Bandara Dekai pada 18 Mei 2021. Bahkan, kata Faisal, Temianus pernah menembaki petugas yang sedang melakukan evakuasi korban. "Terlibat aksi penembakan terhadap pengendara motor di Jalan Longpon-Dekai pada 21 Juni. Terlibat dalam aksi kontak tembak terhadap personel gabungan Polres Yahukimo dan personel Satgas Ops Nemangkawi saat akan evakuasi korban, pada 23 Agustus 2021," imbuh Faisal. Baca: Anggota TNI AD Membelot ke KKB Papua, DPR RI Minta Pendidikan Prajurit Diperbaiki Sebelumnya, Kasatgas Gakkum Nemangkawi Kombes Faisal Ramadhani mengatakan tiga KKB diduga sudah bergabung dan melakukan sejumlah aksi kekerasan terhadap warga sipil di Yahukimo, Papua. Mereka kerap menebar teror. "Memang benar dari penyelidikan yang dilakukan terungkap kelompok yang menebar teror dengan membunuh warga sipil dan anggota TNI AD," kata Kombes Faisal Ramadhani seperti dilansir Antara, Kamis (26/8/2021) lalu. Dia menyebut ketiga kelompok itu adalah Tenius Gwijangge, Temianus Magayang, dan Senat Soll. Kombes Faisal, yang mengaku masih berada di Dekai, ibu kota Kabupaten Yahukimo, mengatakan, selama Agustus, KKB telah menewaskan tiga warga sipil dan melakukan sejumlah aksi pembakaran.   Penulis: Supriyadi Editor: Supriyadi Sumber: Detik.com, Antara

Baca Juga

Komentar