Kamis, 28 Maret 2024

Pelaku UMKM Pati Dilatih Marketing Online

Cholis Anwar
Selasa, 16 November 2021 15:38:28
Suasana pembelajaran digital marketing (MURIANEWS/Cholis Anwar)
[caption id="attachment_252978" align="alignleft" width="1280"] Suasana pembelajaran digital marketing (MURIANEWS/Cholis Anwar)[/caption] MURIANEWS, Pati - Pelaku usaha kecil, mikro dan menengah (UMKM) Kabupaten Pati dituntut untuk menguasai marketing online. Hal itu untuk menyesuaikan dengan laju perubahan zaman yang sudah serba online. Karena itu, Taman Baca Masyarakat (TBM) Omah Buku Kosmasari di Desa Karangsari Kecamatan Cluwak, Pati. menyelenggarakan pelatihan digital marketing kepada para UMKM. Ketua penyelenggara Walid Taufiq mengatakan, pelatihan digital marketing ini adalah rangkaian program Kampung Literasi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Selain itu menurutnya, kebutuhan pengetahuan terkait digital marketing sangat urgent bagi pelaku UMKM. "Pelatihan digital marketing untuk menambah wawasan juga pengetahuan pelaku UMKM setempat untuk mengembangkan serta melebarkan sayap. Sehingga, bisa dijangkau oleh orang-orang calon pelanggan di lain tempat," ujarnya, Selasa (16/11/2021). Sementara salah satu narasumber, Joko Sunaryo mengatakan, saat ini zamannya sudah canggih. Setiap orang sekarang memegang HP. Bahkan dari data yang diperoleh, sudah ada 100 juta warga di Indonesia yang mengakses internet menggunakan handphone. Baca: Produk UMKM Berdaya Saing, Tapi Tak Punya Akses Ekspor Menurut Joko yang sekaligus Founder 5PMART ini, pelaku UMKM harus mampu merambah ke dunia digital. Transformasi dari sistem pemasaran konvensional beralih ke dukungan internet. Pasalnya, dengan akses internet bisa menjangkau lebih banyak orang. "Kemudian, lebih hemat biaya pemasaran, Perbandingannya jika konvensional harus sewa toko, cetak brosur pasang iklan, bayar jasa foto. Sedangkan ketika memakai internet hanya biaya kuota," jelas Joko. Kelebihan lainnya ketika pelaku UMKM menggunakan media internet, yaitu pemasaran tidak ada batasan waktu dan tempat. Sehingga semuanya akan lebih efektif dibanding konvensional. "Pelaku UMKM hanya menyediakan yang pasti punya akun medsos, konsisten, tampilan konten yang menarik," pungkasnya.   Reporter: Cholis Anwar Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar