Jumat, 29 Maret 2024

Siswa di Pati Cedera Otak Diduga Jadi Korban Perundungan

Cholis Anwar
Jumat, 5 November 2021 13:47:52
Ilustrasi kekerasan. (Dok. MURIANEWS)
[caption id="attachment_230791" align="alignleft" width="880"] Ilustrasi kekerasan. (Dok. MURIANEWS)[/caption] MURIANEWS, Pati - Salah seorang siswa warga Desa Karangrejo, Kecamatan Pucakwangi, Kabupaten Pati mengalami cedera bagian otak. Hal itu diduga karena siswa itu menjadi korban perundungan oleh kakak kelasnya. Ibu korban Suwarni (32) mengatakan, kejadian itu diketahui pada Minggu (24/10/2021) lalu. Korban pulang dari sekolah setelah mengikui kegiatan dengan kondisi terhuyung huyung. Suwarni pun kaget melihat kondisi anaknya itu. Seketika, Suwarni pun menanyakam penyebab anaknya itu jalan terhuyung-huyung. Korban menjawab bahwa dia dipukul oleh dua orang kakak kelasnya. Korban juga mengaku kalau kakak kelasnya itu sering melakukan perundungan kepadanya. “Beberapa lama kemudian, anak saya pingsan selama dua jam. Saya khawatir, kami langsung membawanya ke rumah sakit untuk diperiksa dokter,” katanya, Jumat (5/11/2021). Menurut dia, setelah dilakukan scan kepala, ternyata ada pendarahan pada bagian kepala. Mendengar keterangan dokter, Sarwani pun kaget. Lantaran pendarahan bagian kepala merupakan luka yang dianggapnya cukup serius. Baca: Bocah Aniaya Neneknya di Pati Ternyata Korban Bullying Kemudian, sang ibu pun melaporkan kejadian tersebut kepada pihak sekolah. Namun dia mendapatkan jawaban kurang memuaskan. Disebutkan, pihak sekolah menilai hal itu hanya sekadar kenakalan anak biasa. Hingga saat ini, kesehatan korban mash belum pulih. Bahkan diakuinya korban masing linglung dan kehilangan sebagian fungsi ingatan. “Menyebut angka satu sampai sepuluh saja tidak lancar. Saya menuntut keadilan. Saya tidak tahu para pelaku disanksi atau tidak. Sebab saya belum pernah diundang mediasi,” imbuhnya.   Reporter: Cholis Anwar Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar